MARIANI, VITA (2010) OPTIMASI FORMULA TABLET EKSTRAK DAUN SAMBUNG NYAWA (Gynura procumbens (lour.) Merr.) DENGAN KOMBINASI BAHAN PENGIKAT AMILUM MANIHOT DAN BAHAN PENGHANCUR STARCH1500 DENGAN METODE FACTORIAL DESIGN. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
PDF
K100060212.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
||
|
PDF
K100060212.pdf Download (180kB) |
Abstract
Sambung nyawa (Gynura procumbens (lour.) Merr.) adalah salah satu tanaman yang berkhasiat sebagai antikanker. Penggunaan daun sambung nyawa dimasyarakat masih sangat tradisional, sehingga perlu peningkatan kualitas bentuk sediaan yaitu dengan dibuat dalam sediaan tablet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh amilum manihot sebagai bahan pengikat dan starch1500 sebagai bahan penghancur terhadap sifat fisik tablet dan untuk mengetahui konsentrasi penggunaan amilum sebagai bahan pengikat dan starch1500 sebagai bahan penghancur yang menghasilkan tablet optimum dengan menggunakan metode factorial design. Penelitian ini menggunakan metode factorial design 22(4 formula). Keempat formula tersebut dengan kombinasi pengikat dan penghancur (5%:2%), (10%:2%), (15%:10%), (10%:10%). Uji sifat fisik granul dan tablet meliputi kecepatan alir, sudut diam, pengetapan, dentitas massa, kadar air, keseragaman bobot, kekerasan, kerapuhan dan waktu hancur digunakan untuk menentukan persamaan factorial desain, contour plot dan main effect dari masing-masing faktor. Contour plot digabung menjadi contour plot super imposed (daerah optimum), area tersebut diambil satu titik kemudian diverifikasi dan hasilnya diuji validitasnya dengan nilai prediksi menggunakan program SPSS versi 17 dengan one sample T-test dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan adanya interaksi dari bahan pengikat dan bahan penghancur yang berpengaruh terhadap sifat fisik tablet, yaitu apabila bahan pengikat pada konsentrasi tinggi dan bahan penghancur pada konsentrasi rendah kekerasan tabletnya tinggi dan waktu hancurnya lama, dan sebaliknya apabila bahan pengikat pada konsentrasi rendah dan bahan penghancur pada konsentrasi tinggi kekerasan tabletnya rendah dan waktu hancurnya cepat. Dari hasil verifikasi dengan perbandingan jumlah bahan pengikat:penghancur (3,82 mg:38,20 mg) berdasarkan metode factorial design didapatkan sifat fisik tablet yang baik.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sambung nyawa (Gynura procumbens (lour.) Merr.), tablet, factorial design, amilum, starch 1500. |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi > Farmasi |
Depositing User: | Edy Susilo |
Date Deposited: | 08 Dec 2010 08:18 |
Last Modified: | 08 Dec 2010 11:40 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/9166 |
Actions (login required)
View Item |