Danayanti, Nuri (2009) PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP FREKUENSI HALUSINASI PADA PASIEN DI RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SURAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF
J21070088.pdf Download (29kB) |
|
PDF
J210070088.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB) |
Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah banyaknya pasien gangguan jiwa yang mengalami halusinasi mendekati 40 % dengan tingkat yang berbeda beda di RSJD Surakarta selama bulan Januari sampai Maret 2009. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh komunikasi terapeutik terhadap penurunan frekuensi halusinasi pasien. Penelitian ini dilakukan secara kuantitatif. Metode quasi eksperimen dengan one group pretest – postest design. Variabel penelitiannya adalah: variabel bebas komunikasi terapeutik dan variabel terikatnya adalah frekuensi halusinasi pasien. Sampel yang digunakan sebanyak 30 sampel dengan jenis purposif sampling. Pengumpulan data berupa format observasi pasien. Tehnik analisa data dengan uji Paired T Test dengan membandingkan rata rata frekuensi sebelum dan sesudah komunikasi terapeutik. Dari analisa data yang dilakukan terdapat pengaruh penerapan komunikasi terapeutik terhadap penurunan frekuensi halusinasi pasien. Hal ini dapat diketahui dengan melihat hasil T hitung sebesar 10.897 yang lebih besar dari T Tabel 2,045 dengan signifikansi 5% (p < 5%) yang dapat diartikan bahwa komunikasi terapeutik dapat menurunkan frekuensi halusinasi, atau HO ditolak dan HA dapat dit
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pengaruh, komunikasi terapeutik, frekwensi halusinasi |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Keperawatan |
Depositing User: | Mrs. Gatiningsih Gatiningsih |
Date Deposited: | 22 Feb 2010 07:12 |
Last Modified: | 27 Nov 2019 01:52 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/6391 |
Actions (login required)
View Item |