POLA PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA PADA PENDERITA GASTROENTERITIS AKUT PEDIATRI DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TINGKAT II WONOGIRI JANUARI SAMPAI DENGAN JUNI TAHUN 2008

RAHMAWATI, ETIEK (2009) POLA PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA PADA PENDERITA GASTROENTERITIS AKUT PEDIATRI DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TINGKAT II WONOGIRI JANUARI SAMPAI DENGAN JUNI TAHUN 2008. Skripsi thesis, Univerversitas Muhammadiyah Surakarta.

	PDF K100990123.pdf Download (104kB)
	PDF K100990123.pdf Restricted to Repository staff only Download (554kB)

Abstract

Penggunaan antibiotik dan penyakit infeksi pada gastroenteritis akut banyak dihadapi pada negara berkembang. Rehidrasi merupakan cara yang paling tepat untuk memulihkan kondisi penderita gastroenteritis akut. Namun kenyataannya obat-obat masih diberikan oleh tenaga kesehatan terutama antibiotik. Tidak semua penyakit Gastroenteritis membutuhkan antibiotik dalam pengobatannya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana Pola penggunaan antibiotik pada anak penderita gastroenteritis akut di Instalasi Rawat Inap RSUD Kabupaten Wonogiri bulan Januari-Juni 2008. Subyek penelitian ini adalah semua pasien anak penderita Gastroenteritis akut di Instalasi Rawat Inap RSUD Kabupaten Wonogiri bulan Januari-Juni 2008. Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan analisis secara deskriptif. Pengumpulan data dilakukan secara retrospektif, berdasarkan buku register harian. Kasus yang ada, didata untuk dilihat pola penggunaan antibiotiknya. Data yang diambil meliputi no rekam medik, nama, jenis kelamin, umur, berat badan, gejala, diagnosa awal, diagnosa akhir, suhu badan masuk, suhu badan keluar, lama demam, BAB, lama perawatan, jenis obat, dosis, cara pemberian, frekuensi, lama pemakaian obat, pemeriksaan laboratorium, keadaan pulang. Hasil penelitian ini menunjukkan, anak penderita gastroenteritis akut di Instalasi Rawat Inap RSUD Kabupaten Wonogiri bulan Januari-Juni 2008 sebesar 100% pasien diberi antibiotik. Data-data yang diperoleh menunjukkan bahwa jenis antibiotik yang digunakan adalah ampisilin 92,30%; Sefotaksim 15,38%; Kanamisina 4,27%. Cara pemberian antibiotik dilakukan melalui intravena dengan durasi pemberian 3-4 hari (49,57%). Kata kunci : Antibiotik, Gastroenteritis akut, Rumah sakit, Wonogiri

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Antibiotik, Gastroenteritis akut, Rumah sakit, Wonogiri
Subjects:	R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions:	Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User:	Mrs Esti Handayani
Date Deposited:	03 Feb 2010 06:46
Last Modified:	15 Nov 2010 17:25
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/5937

Actions (login required)

View Item