PENGARUH CARBURIZING ARANG KAYU JATI DAN ARANG CANGKANG KELAPA DENGAN AUSTEMPERING PADA MILD STEEL (BAJA LUNAK) PRODUK PENGECORAN TERHADAP SIFAT FISIS DAN MEKANIS

NUGROHO, ARIF (2008) PENGARUH CARBURIZING ARANG KAYU JATI DAN ARANG CANGKANG KELAPA DENGAN AUSTEMPERING PADA MILD STEEL (BAJA LUNAK) PRODUK PENGECORAN TERHADAP SIFAT FISIS DAN MEKANIS. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
D200020125.pdf

Download (117kB)
[img] PDF
D200020125.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi kimia, struktur mikro dan kekerasan dari material baja lunak (mild steel), sehingga dapat diketahui pengaruh pengkarbonan menggunakan arang kayu jati dan arang cangkang kelapa terhadap kekuatan material yang diteliti. Material yang digunakan untuk adalah baja lunak (mild steel). Variasi spesimen, yaitu : raw material, carburizing arang kayu jati dan carburizing arang tempurung kelapa. Proses karburisasi diawali masing-masing spesimen carburizing dimasukkan dalam kotak karburising dengan ditimbun ke dalam arang kayu yang telah dicampur BaCO3 20 %. Dilanjutkan pemanasan dalam oven pada temperatur 925 °C dengan waktu tahan 8 jam kemudian dikeluarkan dan didinginkan di udara dan dipanaskan kembali pada 925 °C dilanjutkan austempering. Dari pengujian komposisi kimia spesimen raw material termasuk baja karbon rendah dengan unsur paduan dominan yaitu : besi (Fe) = 98,75 %, mangan (Mn) = 0,477 %, tembaga (Cu) = 0,250 %, khrom (Cr) = 0,137 % dan karbon (C) = 0,130 %. Sedangkan pada spesimen hasil carburizing mengalami peningkatan kadar karbon, untuk spesimen carburizing arang kayu jati karbon (C) = 0,455 % dan untuk spesimen carburizing dengan arang tempurung kelapa (C) = 0,405 %. Hasil pengamatan struktur mikro, spesimen raw material didapatkan fasa perlit dan ferit. Spesimen carburizing arang kayu jati fasa dominan bagian tepi (bainit), transisi (perlit halus) dan tengah (perlit kasar). Spesimen carburizing arang tempurung kelapa fasa dominan bagian tepi (fasa perlit halus), transisi (perlit halus) dan tengah (perlit kasar). Dari hasil pengujian kekerasan didapatkan harga kekerasan rata-rata untuk spesimen raw material (181,4 VHN). Spesimen setelah carburizing mengalami kenaikan harga kekerasan rata-rata, pada spesimen arang kayu jati (400,72 VHN) dan spesimen arang tempurung kelapa (352,88 VHN).

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: carburizing, arang kayu jati, arang tempurung kelapa
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Users 10 not found.
Date Deposited: 15 Dec 2009 03:36
Last Modified: 15 Nov 2010 21:05
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/5400

Actions (login required)

View Item View Item