PENYESUAIAN PERKAWINAN PADA JANDA YANG MENIKAH LAGI DI KALANGAN ETNIS ARAB

AMINAH, AMINAH (2009) PENYESUAIAN PERKAWINAN PADA JANDA YANG MENIKAH LAGI DI KALANGAN ETNIS ARAB. Skripsi thesis, Univerversitas Muhammadiyah Surakarta.

Preview	PDF F100050300.PDF Download (52kB)
	PDF F100050300.PDF Restricted to Repository staff only Download (734kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana dinamika penyesuaian perkawinan pada janda yang menikah lagi di kalangan etnis Arab. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus intrinsik. Unit analisis dalam penelitian ini adalah penyesuaian perkawinan, janda, menikah lagi dan etnis Arab. Prosedur pemilihan subjek adalah dengan menggunakan pendekatan purposif yaitu memilih subjek kriteria tertentu agar dapat menggambarkan apa yang menjadi pokok penelitian. Kriteria subjek dalam penelitian ini antara lain : (1) subjek adalah wanita dengan status janda karena alasan bercerai atau kematian suami sebelumnya, (2) subjek menikah dengan laki-laki yang juga paernah menjalani kehidupan rumah tangga, (3) subjek berasal dari etnis Arab (4) Usia pernikahan lebih dari satu tahun. Dari kriteria tersebut akhirnya terpilih 4 orang yang dianggap representatif untuk menjadi subjek. Adapun teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah tematik, dengan menggunakan koding dari hasil transkrip wawancara yang telah diverbatim. Teknik analisis ini terdiri dari tiga tahapan yaitu : open coding, axial coding, selective coding. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masing-masing subjek memiliki pola penyesuaian perkawinan yang berbeda-beda setelah menikah lagi. Penyesuaian perkawinan bersifat dinamis dan dapat berhasil jika masing-masing pasangan berperan aktif dalam mewujudkan tujuan bersama. Subjek pertama mengalami kesulitan penyesuaian perkawinan berkaitan dengan penyesuaian dengan masyarakat dan keluarga pasangan. Subjek kedua juga mengalami kesulitan di awal-awal perkawinan dalam penyesuaian dengan masyarakat, namun tidak mengalami kesulitan penyesuaian dengan keluarga pasangan. Sedangkan subjek ketiga dan keempat tidak mengalami kesulitan dalam penyesuaian perkawinan mereka. Perbedaan pola tersebut terjadi karena memiliki faktor pendukung dan penghambat tersendiri yang mempengaruhi penyesuaian perkawinan mereka. Meskipun sama-sama menikah dengan laki-laki yang juga pernah menjalani kehidupan rumah tangga, namun penelitian ini menunjukkan bahwa menikah dengan duda atau suami orang memberikan banyak pengaruh terhadap keberhasilan penyesuaian perkawinan dan banyak berpengaruh terhadap penerimaan keluarga pasangan terhadap kehadiran masing-masing subjek pada janda yang menikah lagi di kalangan etnis Arab. Sedangkan status cerai pasangan (cerai hidup / cerai mati) tidak mempengaruhi interaksi subjek dengan keluarga pasangan maupun masyarakat sekitar. Namun hal itu tidak menjadikan masalah para subjek dalam penelitian untuk menjalankan kehidupan rumah tangga bersama pasangannya, karena lingkungan masyarakat dan keluarga pasangan tidak terlalu berpengaruh terhadap kehidupan rumah tangga para janda yang menikah lagi di kalangan etnis Arab.

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	coding,perkawinan pada janda , kalangan etnis Arab
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions:	Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User:	Mrs Esti Handayani
Date Deposited:	24 Nov 2009 04:16
Last Modified:	13 Nov 2010 04:46
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/4940

Actions (login required)

View Item