WULANDARI, DESI DWI (2009) NILAI ANAK BAGI ORANG TUA DAN DAMPAK TERHADAP PENGASUHAN. Skripsi thesis, Univerversitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF
F100050064.PDF Download (40kB) |
|
PDF
F100050064.PDF Restricted to Repository staff only Download (512kB) |
Abstract
Anak merupakan anugerah terindah bagi orang tua yang diberikan Allah SWT, seperti yang didapati penulis bahwasannya anak mempunyai nilai yang sangat penting dalam kehidupan orang tua, melebihi harta kekayaan. Arti penting anak bagi orang tua ini memberikan implikasi terhadap perlakuan yang diberikan oleh orang tua pada anak-anaknya. Penelitian ini bertujuan untuk memahami nilai anak bagi orang tua dan implikasinya terhadap pengasuhan yang diterapkan pada anak. Informan penelitian ini adalah orang tua yang mempunyai anak, dan tinggal di Surakarta. Sampel penelitian ini adalah 5 pasang orang tua. Metode pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara pada informan pelaku, question dan wawancara pada informan tahu. Metode analisis data yang digunakan induktif deskriptif. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dapat ditarik kesimpulan bahwa anak dinilai sebagai anugrah dari Tuhan dan merupakan titipan dari Allah, yang harus disyukuri, dijaga, dan disayangi. Anak diharapkan oleh setiap keluarga bisa tumbuh dan berkembang menjadi anak yang baik, berguna bagi nusa, bangsa dan agama. Anak adalah generasi yang masih polos yang membutuhkan bimbingan dan arahan orang tua menuju dewasa. Anak adalah buah cinta kasih orang tua yang padanya tertumpu harapan tentang segala hal yang baik. Anak memiliki hak untuk mendapatkan kasih sayang, pendidikan yang baik, dipenuhi semua keinginannya, ingin diperhatikan, mendapatkan ajaran dan asuhan yang baik, memperoleh sarana kehidupan yang layak dari orang tua. Tanggungjawab orang tua dalam pengasuhan adalah orang tua membimbing anak menuju ke masa depan yang lebih baik dengan tidak meninggalkan norma-norma agama dan memberikan yang terbaik untuk anak. Orang tua membesarkan, mendidik dan mengarahkan anak kejalan yang benar, serta memberi dorongan terhadap anak. Tujuan pengasuhan adalah orang tua membentuk karakter dan jiwa anak dalam mengarungi kehidupan. Orang tua mempersiapkan mental jasmani dan rohani anak menuju kehidupan dewasanya agar lebih baik. Mendidik anak supaya menjadi seperti yang dikehendaki orang tua dan bisa menjadi anak yang baik. Anak bisa mandiri dan bertanggung jawab. Ditemukan pula pandangan anak sebagai investasi orang tua di masa tua, yaitu dengan berbakti dan merawat orang tua. Membalas kasih sayang orang tua, gantian paham dan peduli serta tidak menelantarkan orang tua. Tahu dan bisa membantu orang tua. Memberi sesuai kebutuhan orang tua, menghidupi sandang pangan dan tahu kondisi orang tua. Namun metode pengasuhn yang digunakan untuk mencapai harapan tersebut berbeda-beda. Ada orang tua yang menerapkan pengasuhan yang autoritatif, permisif dan otoriter.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | nilai anak bagi orang tua, implikasinya terhadap pengasuhan |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Mrs Esti Handayani |
Date Deposited: | 23 Nov 2009 05:49 |
Last Modified: | 13 Nov 2010 04:46 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/4884 |
Actions (login required)
View Item |