Setyawan, Alfian Rachma Candra (2009) PRARANCANGAN PABRIK BUTADIENASULFON DARI 1,3 BUTADIENA DAN SULFURDIOKSIDA KAPASITAS 12.150 TON PER TAHUN. Skripsi thesis, Univerversitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF
D500040045.pdf Download (70kB) |
|
PDF
D500040045.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
abrik butadienasulfon merupakan bahan campuran pembuatan plastik. Pabrik butadienasulfon dibuat dari 1,3 butadiena dan sulfur dioksida. Pabrik butadienasulfon direncanakan dibuat dengan kapasitas 12.150 ton/tahun dan beroperasi selama 330 hari per tahun. Proses pembuatan butadienasulfon dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan butadienasulfon dalam negeri. Dengan mempertimbangkan berbagai faktor, antara lain: ketersediaan bahan baku, tenaga kerja, transportasi, dan konsumen maka pabrik direncanakan didirikan di Gresik Jawa Timur. Butadienasulfon diproduksi di dalam reaktor alir tangki berpengaduk. Reaksi berlangsung pada suhu 90 oC dan tekanan 10 atm tanpa menggunakan katalis, yang berlangsung pada fase cair-cair, reversible, eksotermis secara non adiabatic dan isothermal. Kebutuhan 1,3 butadiena sebanyak 736,0082 kg/jam dan sulfurdioksida sebanyak 1.046,0972 kg/jam menghasilkan produk berupa butadienasulfon sebanyak 1.534,0909 kg/jam. Utilitas pendukung proses meliputi: penyediaan air sebesar 207.347,5091 liter/jam yang diperoleh dari air sungai, penyediaan steam sebesar 498,4288 liter/jam, dengan bahan bakar fuel oil sebesar 28,8009 liter/jam, kebutuhan listrik sebesar 640,5128 kW diperoleh dari PLN dan dua buah generator set sebagai cadangan. Untuk menjalankan generator set tersebut membutuhkan bahan bakar solar sebesar 5,0001 liter/jam. Pabrik ini didirikan dengan luas tanah 12.000 m2 dan jumlah karyawan 122 orang dimana sistem kerja karyawan bedasarkan pembagian menurut jam kerja yang terdiri dari karyawan shift dan non-shift. Bentuk perusahaan yang digunakan adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan sistem struktur organisasi line dan staf. Dari analisa ekonomi yang telah dilakukan terhadap pabrik ini diperoleh modal tetap sebesar Rp. 133.901.207.391,90 dan modal kerja sebesar Rp. 85.452.798.556,00. Dari analisis ekonomi terhadap pabrik ini menunjukkan keuntungan sebelum pajak Rp. 56.335.500.734,28 pertahun setelah dipotong pajak 30% keuntungan mencapai Rp. 39.434.850.514,00 pertahun. Return On Investment (ROI) sebelum pajak 42,0720 % dan setelah pajak 29,4510 %. Pay Out Time (POT) sebelum pajak adalah 1,9200 tahun dan setelah pajak 2,5350 tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 42,320 % dan Shut Down Point (SDP) sebesar 24,6860 %. Dari data anlisis kelayakan diatas disimpulkan, pabrik ini menguntungkan dan layak didirikan.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | butadienasulfon, butadiena, sulfur dioksida. |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Kimia |
Depositing User: | Mrs Esti Handayani |
Date Deposited: | 18 Nov 2009 04:16 |
Last Modified: | 16 Nov 2010 02:18 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/4741 |
Actions (login required)
View Item |