KONFLIK BATIN TOKOH SRINTIL DALAM NOVEL RONGGENG DUKUH PARUK KARYA AHMAD TOHARI: TINJAUAN PSIKOLOGI SASTRA

HANDAYANI, PIPIT (2009) KONFLIK BATIN TOKOH SRINTIL DALAM NOVEL RONGGENG DUKUH PARUK KARYA AHMAD TOHARI: TINJAUAN PSIKOLOGI SASTRA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta .

[img]
Preview
PDF
A310050017.pdf

Download (121kB)
[img] PDF
A310050017.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (289kB)

Abstract

Penelitian ini mengangkat masalah mengenai bagaimana wujud konflik batin tokoh utama dalam novel Ronggeng Dukuh Paruk melalui Tinjauan Psikologi Sastra. Tujuan penelitian ini 1) untuk mendeskripsikan bagiamana unsur yang membangun novel Ronggeng Dukuh Paruk karya Ahmad Tohari tinjauan psikologi sastra, 2) mendeskripsikan konflik batin tokoh Srintil dalam novel Ronggeng Dukuh Paruk ditinjau dari psikologi sastra. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Objek penelitian adalah konflik batin tokoh Srintil dalam novel Ronggeng Dukuh Paruk. Sumber data dalam penelitian ini adalah novel Ronggeng Dukuh Paruk karya Ahmad Tohari. Teknik pengumpulan datanya yaitu teknik pustaka, simak dan catat. Teknik analisis data penelitian dengan menggunakan model semiotika berupa pembacaan heuristik dan hermeniutik. Analisis dilakukan dengan pendekatan psikologi sastra. Pendekatan ini merupakan salah satu pendekatan dalam sastra yang mengkaji tentang kejiwaan tokoh. Dari analisis struktural 1) tema penelitian ini masyarakat yang masuh percaya terhadap mitos, 2) tata cerita yang meliputi alur, penokohan dna latar, 3) sarana cerita dari penelitian ini dibatasi melalui sudut pandang yaitu sudut pandang ”Aku dan Dia”. Hasil analisis berdasarkan pendekatan psikologi sastra ditemukan konflik batin dalam tokoh utama, yaitu: (1) konflik mendekat-menjauh, ketika Srintil dihadapkan pada dua pilihan yang satu meliki motif positif (menyenagkan), yaitu menuruti keinginannya untuk tidak meronggeng lagi dan pilihan yang lain memiliki motif negatif (tidak menyenangkan) yaitu ia harus mengesampingkan keinginannya dan bersedia meronggeng demi kebaikan warga masyarakat Dukuh Paruk; (2) konflik mendekat-mendekat, ketika Srintil harus memilih salah satu di antara dua laki-laki yaitu Rasus dan Bajus yang kedua-duanya disukai oleh Srintil; (3) konflik menjauh-menjauh, ketika Srintil dahadapkan pada dua pilihan yang keduanya merugikan bagi Srintil, yaitu ia harus melakukan perzinahan atau kembali masuk ke dalam penjara.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Psikologi Sastra, Konflik Batin.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah
Depositing User: Mrs. Gatiningsih Gatiningsih
Date Deposited: 02 Nov 2009 07:42
Last Modified: 16 Nov 2010 05:13
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/4427

Actions (login required)

View Item View Item