Ratsangka, Tri Rintyaji and , Anto Budi Listyawan, ST. MSc. and , Ir. Muhammad Nur Sahid, MM. MT. (2015) Analisis Perbandingan Kekuatan, Metode Pelaksanaan Dan Biaya Antara Bored Pile Dengan Driven Pile Pada Pembangunan Hotel Best Western Adisucipto Yogyakarta. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH PUBLIKASI.pdf Download (366kB) |
|
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN DEPAN.pdf Download (343kB) |
|
PDF (Bab I)
BAB I .pdf Download (27kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB II .pdf Restricted to Repository staff only Download (32kB) |
|
PDF (Bab III)
BAB III .pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Bab IV)
BAB IV .pdf Restricted to Repository staff only Download (37kB) |
|
PDF (Bab V)
BAB V .pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
PDF (Bab VI)
BAB VI .pdf Restricted to Repository staff only Download (20kB) |
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (13kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN .pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
PDF (Pernyataan Publikasi Ilmiah)
pernyataan publikasi ilmiah.pdf Restricted to Repository staff only Download (137kB) |
Abstract
Aspek kekuatan dan biaya merupakan salah satu hal yang mempengaruhi pelaksanaan proyek konstruksi. Oleh sebab itu perlu ada perencanaan kekuatan dan biaya yang baik agar tidak terjadi kecelakaan suatu konstruksi dan pemborosan terhadap konstruksi. Tugas Akhir ini dilakukan untuk penelitian pondasi bored pile dengan pondasi driven pile yang ditinjau dari segi kekuatan,metode pelaksanaan dan biaya di pembangunan hotel best western adisucipto Yogyakarta. Perbandingan kekuatan konstruksi difokuskan terhadap kekuatan pada pondasi bored pile dengan pondasi driven pile dan perbandingan biaya difokuskan terhadap biaya konstruksi pondasi bored pile dengan biaya pondasi driven pile. Metode penelitian di bagi menjadi 5 tahap, tahap pertama yaitu pengumpulan data primer dan data sekunder, tahap dua menganalisi metode pelaksanaan, tahap tiga analisis dan pembahasan dan tahap empat dan lima kesimpulan. Hasil analisis dari segi kekuatan pada pondasi bored pile untuk satu tiang dapat menahan beban sebesar 126 ton sedangkan pada pondasi driven pile untuk satu driven pile mampu menahan beban sebesar 145,2 ton, jadi selisi yang terjadi sebesar 19,2 ton. Dari segi biaya total biaya pelaksanaan pondasi bored pile sebesar sebesar Rp 3.466.706.615,76 dan total biaya pelaksanaan driven pile sebesar Rp 2.514.928.999,88 selisi biaya pelaksanaan bored pile dengan driven pile sebesar Rp 951.777.615,89. Perbedaan yang mendasar dari segi metode pelaksaanaan salah satunya yaitu jika pada pondasi bored pile dengan cara mengebor dahulu kemudian memasukan tulangan lalu selanjutnya di cor sedangkan pada driven pile langsung tiang pancang di pancang menggunakan alat pancang sampai menemui tanah keras.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hotel best western, bored pile, driven pile, kekuatan, metode pelaksanaan, biaya |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Tri Rintyaji Ratsangka |
Date Deposited: | 10 Sep 2015 08:21 |
Last Modified: | 12 Oct 2021 13:53 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/37370 |
Actions (login required)
View Item |