HUBUNGAN TINGKAT RELIGIUSITAS DENGAN KECEMASAN TIDAK MELAKSANAKAN AJARAN AGAMA ISLAM PADA REMAJA AKHIR YANG BERAGAMA ISLAM

Fiyanti, Farah (2008) HUBUNGAN TINGKAT RELIGIUSITAS DENGAN KECEMASAN TIDAK MELAKSANAKAN AJARAN AGAMA ISLAM PADA REMAJA AKHIR YANG BERAGAMA ISLAM. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

PDF F100900040.pdf Restricted to Repository staff only Download (600kB)

Abstract

Masalah yang banyak muncul di kehidupan zaman modern ini sebagai dampak negatif kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi modern, kehidupan materialistik individualistik dan persaingan ketat menyebabkan terjadinya gangguan kejiwaan seperti depresi, stress dan kecemasan. Dalam masalah ini ditekankan bagaimanakah religiusitas mereka jika dikaitkan dengan kecemasan yang dalam hal ini kecemasan tidak melaksanakan Ajaran Agama Islam di kehidupan mereka. Karena jika mereka benar-benar melaksanakan Ajaran Agama Islam dengan benar jiwa mereka akan tenang, semua sudah digariskan oleh-Nya. Justru yang harus mereka cemaskan kelalaian mereka tidak melaksanakan Ajaran Agama Islam. Tapi apakah setiap orang mempunyai perasaan yang seperti itu. Untuk itulah skripsi ini dibuat. Tujuan utama penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat religiusitas dengan kecemasan tidak menjalankan Ajaran Agama Islam. Dengan hipotesis “Ada hubungan positif antara religiusitas dengan kecemasan tidak melaksanakan Ajaran Agama Islam pada remaja Akhir SMA Muhammadiyah Purworejo”. Subyek penelitiannya siswa SMA kelas 3 karena dianggap sesuai dengan kriteria remaja akhir yaitu yang berusia 17 – 21 tahun. Alat pengumpul data yang digunakan skala X dan Y. Analisis datanya menggunakan Analisis Korelasi Product Moment. Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian dan penulisan skripsi ini sebagai berikut: 1) Ada hubungan positif antara religiusitas dan kecemasan tidak melaksanakan Ajaran Agama Islam yaitu semakin tinggi tingkat religiusitas dan kecemasan tidak melaksanakan Ajaran Agama Islam pada remaja akhir di SMA Muhammadiyah Purworejo, 2) Adanya Sumbangan Efektif (r2) variabel religiusitas sebesar = 20,2% dan ada faktor lain sebesar 79,8% yang mempengaruhi variabel kecemasan tidak melaksanakan Ajaran Agama Islam yaitu faktor lingkungan, sosial, pergaulan dan keluarga.

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	religiusitas, Agama Islam, remaja akhir
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions:	Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User:	Ari Fatmawati
Date Deposited:	02 Sep 2008 04:02
Last Modified:	24 Feb 2011 04:21
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/358

Actions (login required)

View Item