HUBUNGAN ANTARA MANAJEMEN DIRI DAN SIKAP TERHADAP KARAKTERISTIK PEKERJAAN DENGAN DAYA TAHAN TERHADAP TEKANAN KERJA

Wibowo, Guntur Prasetyo (2008) HUBUNGAN ANTARA MANAJEMEN DIRI DAN SIKAP TERHADAP KARAKTERISTIK PEKERJAAN DENGAN DAYA TAHAN TERHADAP TEKANAN KERJA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

PDF F100020209.pdf Restricted to Repository staff only Download (337kB)

Abstract

Tekanan kerja yang tidak dapat dikelola dengan baik dapat disebabkan oleh lemahnya manajemen diri yang dimiliki individu dan sikap terhadap karakteristik pekerjaan yang negatif. Tekanan kerja ini dapat mengurangi produktivitas kerja, keterlibatan dalam pekerjaan atau bahkan memunculkan kasus-kasus turn over (perpindahan) yang tidak diinginkan Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui hubungan antara manajemen diri dan sikap terhadap karakteristik pekerjaan dengan daya tahan terhadap tekanan kerja. Hipotesis yang diajukan: 1) Ada hubungan antara manajemen diri dan sikap terhadap karakteristik pekerjaan dengan daya tahan terhadap tekanan kerja; 2) Ada hubungan positif antara manajemen diri dengan daya tahan terhadap tekanan kerja; 3) Ada hubungan positif antara sikap terhadap karakteristik pekerjaan dengan daya tahan terhadap tekanan kerja. Subjek penelitian adalah karyawan PT. Damaitex Semarang yang berjumlah 70 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dengan cara studi populasi. Pengumpulan data menggunakan skala manajemen diri, skala sikap terhadap karakteristik pekerjaan dan skala daya tahan terhadap tekanan kerja. Berdasarkan hasil analisis data penelitian ini menunjukkan ada hubungan yang sangat signifikan antara manajemen diri dan sikap terhadap karakteristik pekerjaan dengan daya tahan terhadap tekanan kerja, ditunjukkan oleh nilai R = 0,563, Fregresi = 15,582; p < 0,01. Nilai korelasi rpar-x1y = 0,427; p < 0,01, berarti ada hubungan positif yang sangat signifikan antara manajemen diri dengan daya tahan terhadap tekanan kerja. Ada hubungan positif yang sangat signifikan antara sikap terhadap karakteristik pekerjaan dengan daya tahan terhadap tekanan kerja nilai rpar-x2y = 0,358; p < 0,01. Sumbangan efektif manajemen diri terhadap daya tahan terhadap tekanan kerja = 21,716%, sumbangan efektif sikap terhadap karakteristik pekerjaan dengan daya tahan terhadap tekanan kerja = 10,031%. Manajemen diri pada subjek penelitian tergolong tinggi, ditunjukan oleh rerata empirik = 104,886 dan rerata hipotetik= 87,5. Sikap terhadap karakteristik pekerjaan pada subjek penelitian tergolong sedang, ditunjukkan oleh rerata empirik sikap terhadap karakteristik pekerjaan= 95,771; rerata hipotetik= 92,5. Hasil penelitian juga menyatakan bahwa daya tahan terhadap tekanan kerja tergolong sedang dengan rerata empirik = 66,686 dan rerata hipotetik= 65. Adapun kesimpulan hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan yang sangat signifikan antara manajemen diri dan sikap terhadap karakteristik pekerjaan dengan daya tahan terhadap tekanan kerja. Meskipun kondisi sikap terhadap karakteristik pekerjaan tergolong sedang dan manajemen diri tergolong tinggi akan tetapi masih ada faktor-faktor lain yang perlu dipertimbangkan untuk mempengaruhi daya tahan terhadap tekanan kerja.

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Tekanan kerja, manajemen diri, produktivitas kerja, turn over (perpindahan)
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions:	Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User:	Ari Fatmawati
Date Deposited:	02 Sep 2008 02:05
Last Modified:	24 Feb 2011 06:35
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/347

Actions (login required)

View Item