SETIANINGSIH, DEWI AMBIKA TATA and , Prof. Dr. Budi Murtiyasa, M.Kom (2014) Implementasi Metode Pembelajaran Kooperative Tipe Jigsaw Terhadap Keaktifan Dan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Matematika (PTK Pada Siswa Kelas VIII MTs Muhammadiyah Karanganyar Tahun Ajaran 2013/2014). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
3._HALAMAN_DEPAN.pdf Download (735kB) |
|
|
PDF (Bab I)
4._BAB_I.pdf Download (105kB) |
|
PDF (Bab II)
5._BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (501kB) |
||
PDF (Bab III)
6._BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (135kB) |
||
PDF (Bab IV)
7._BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (613kB) |
||
PDF (Bab V)
8._BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (159kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
9._DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (162kB) |
|
PDF (Lampiran)
10._LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
2._NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (231kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode kooperatif tipe jigsaw. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah guru yang memberikan tindakan kelas dan penerima tindakan adalah siswa kelas VIII di MTs Muhammadiyah 2 Karanganyar berjumlah 36 siswa. Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi, catatan lapangan, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik triangulasi, yaitu triangulasi metode. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dengan analisis interaktif yang terjadi dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keaktifan dan hasil belajar dalam pembelajaran matematika. Indikator dari penelitian menunjukkan : Siswa bertanya kepada guru sebelum dilakukan penelitian ada 3 siswa (8,34%), pada siklus I ada 15 siswa (41,6%), dan pada siklus II ada 20 siswa (72,23%). Siswa menjawab pertanyaan dari guru sebelum adanya tindakan ada 4 siswa (11,11%), pada siklus I ada 13 siswa (36,11%), dan pada siklus II ada 24 siswa (66,67%).Siswa presentasi di depan kelas , sebelum adanya tindakan ada 2 siswa (5,56%), pada siklus I ada 8 siswa (22,33%), dan pada siklus II meningkat menjadi 18 siswa (50%). Hasil uraian di atas disimpulkan bahwa metode kooperatif tipe jigsaw dalam pembelajaran matematika dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jigsaw, Keaktifan, Hasil belajar |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Munawar Munawar |
Date Deposited: | 26 Jan 2015 12:59 |
Last Modified: | 17 Oct 2021 22:55 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/31721 |
Actions (login required)
View Item |