Setyawati, Enit and , Totok Budi Santoso, S.Fis., MPH (2014) Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Ischialgia Sinistra Dengan Modalitas Infra Red Dan Mc. Kenzie Di RSUD Sukoharjo. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (8MB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (40kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (762kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (404kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (303kB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (45kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (45kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (6MB) |
Abstract
Latar Belakang : Ischialgia merupakan nyeri pada punggung bawah yang disebabkan oleh tegangan, iritasi atau kompresi pada serabut saraf ischiadicus, nyeri biasanya dirasakan dari punggung bawah sampai pada tungkai kaki satu atau keduanya. Ischialgia bisa juga disebabkan oleh beberapa penyakit seperti spondilosis lumbalis, HNP, neoplasma, kelainan congenital, dll. Penekanan pada serabut saraf ischiadicus dapat menimbulkan rasa nyeri sepanjang perjalanan saraf dan dapat juga mengakibatkan penurunan luas gerak sendi dan spasme otot pada sekitar paravetebra. Selain penurunan luas gerak sendi juga menyebabkan gangguan aktivitas fungsional seperti untuk membungkuk, berjalan lama, duduk lama, dan mengangkat beban akan menimbulkan rasa nyeri, kesemutan dan kadang terasa baal atau mati rasa. Tujuan : Untuk mengetahui pelaksanaan Fisioterapis dalam mengurangi nyeri, meningkatkan lingkup gerak sendi dan mengurangi spasme otot akibat penjepitan serabut saraf isciadicus atau Ischialgia dengan menggunakan modalitas Infra Red dan Terapi Latihan Mc. Kenzei. Hasil : Setelah dilakukan selama 6 kali terapi didapatkan hasil penilaian nyeri pada nyeri diam T1 : 5 menjadi T6 : 3, nyeri tekan T1 : 7 menjadi T6 : 5, nyeri gerak T1 : 7 menjadi T6 : 5, peningkatan lingkup gerak sendi pengukuran dengan menggunakan midlein gerakan fleksi trunk diukur dari jari paling panjang samapi lantai didapatkan T1 : 25 cm menjadi T6 : 24 cm, ekstensi trunk T1 : 29 cm menjadi 28 cm, lateral fleksi kanan T1 : 52 cm menjadi T6 : 50 cm, lateral fleksi kiri T1 : 52 cm menjadi T6 : 48 cm. Kesimpulan :Infra Red (IR) dapat mengurangi nyeri pada punggung bawah sampai pada tungkai sebelah kiri dan spasme otot paravetebra pada kondisi Ischialgia atau penjepitan pada saraf ischiadicus, Terapi Latihan dengan Mc. Kenzei dapat meningkatkan lingkup gerak sendi pada punggung bawah dan tungkai kiri dalam kondisi Ischialgia.
Item Type: | Karya ilmiah (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ischialgia, Infra Red (IR), Mc. Kenzei |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Fisioterapi D3 |
Depositing User: | Kurnia Utami |
Date Deposited: | 15 Nov 2014 11:37 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 00:07 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/30861 |
Actions (login required)
View Item |