Susilo, Fardhana Adi and , Totok Budi Santoso, S.Fis., MPH and , Dwi Rosella K, S.St FT., M.Fis (2014) Hubungan Perokok Dengan Tekanan Darah. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (745kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (148kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (194kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (210kB) |
||
|
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Download (109kB) |
|
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (83kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (187kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Merokok merupakan faktor risiko utama terjadi berbagai penyakit kardiovaskuler, dan dianggap sebagai penyebab utama kematian di dunia. Dampak negatif dari perilaku merokok selain menyebabkan ketagihan merokok, nikotin juga dapat meningkatkan tekanan darah yang tampaknya jelas berhubungan dengan efek racun dari nikotin dan karbon monoksida. Efek lain rokok dapat membahayakan pembuluh darah yang berhubungan langsung dengan jantung, rokok tersebut mengeluarkan karbon monoksida dan nikotin, mengakibatkan endapan pembuluh-pembuluh darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tekanan darah pada perokok ringan dan sedang. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional. Tempat penelitian di Desa Banyakprodo Tirtomoyo Wonogiri. Jumlah sampel pada penelitian ini 80 orang, cara pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling yaitu sampel ditentukan dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Data yang diperoleh berdistribusi normal. Hasil dari uji statistik t-test untuk perokok ringan dan sedang dengan tekanan darah diperoleh nilai P: 0,000 atau nilai P < 0,05 sehingga Ha diterima yang berarti ada hubungan perokok terhadap tekanan darah. Tekanan darah sistolik pada perokok sedang mempunyai selisih mean 5,88 lebih besar daripada kelompok perokok ringan yang mempunyai selisih 3,25. Sedangkan tekanan darah diastolik pada kelompok perokok sedang mempunyai selisih mean lebih besar juga yaitu 7,12 daripada kelompok perokok ringan yang mempunyai selisih mean 4,75. Upaya yang diberikan untuk mewujudkan perokok yang memiliki kualitas hidup yang baik fisoterapi berperan dalam tindakan preventif pada kesehatan perokok. Semoga penelitian ini dapat berlanjut dan dapat berguna bagi peneliti, tenaga medis ataupun masyarakat umum.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perokok, Tekanan Darah |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Fisioterapi |
Depositing User: | Musyarofah Siti |
Date Deposited: | 10 Oct 2014 13:29 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 12:26 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/30412 |
Actions (login required)
View Item |