Nawiyanto, Ardi and , Ir. Sri Sunarjono, MT, Ph.D and , Tri Widodo Besar Riyadi. ST. MSc. Ph.D (2014) Pengaruh Penambahan Accelelator Terhadap Waktu Vulkanisasi Dengan Variasi (2Phr dan 3Phr) Pada Rubber Bushing. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI_ILMIAH.pdf Download (503kB) |
|
|
PDF (HAlaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (627kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (40kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (215kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (764kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (116kB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (41kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (12kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (485kB) |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan accelelator (pencepat) terhadap waktu vulkanisasi pada rubber bushing dan mengetahui kualitas rubber bushing, dalam hal ini untuk mengetahui kualitas tersebut, dilakukan beberapa pengujian yaitu pengujian tarik, tekan, kekerasan Shore A, Komposisi Kimia dengan metode SEM dan uji foto makro, dari pengujian tersebut didapatkan hasil sesuai dengan formulasi atau campuran yang ada. Dalam penelitiannya penulis menggunakan metode perbandingan, yaitu dengan melakukan pengujian yang telah ditentukan, pengujian itu berlaku untuk sampel dengan variasi accelelator 2phr dan 3phr, yang kemudian dari pengujian tersebut diperoleh hasil atau data, yang berbedabeda dan bervariasi, ini menunjukan bahwa tiap produk atau sampel memiliki kualitas yang berbeda-beda pula. Berdasarkan pengujian dan penelitian yang dilakukan maka diperoleh hasil yang bervariasi, dari pengujian tarik pada sampel A menunjukan hasil 5.108 Mpa sedangkan pada sampel B 5.707 Mpa, dilihat dari hasil pengujian tarik sampel B mepunyai nilai kekuatan tarik yang lebih tinggi dibandingkan sampel A. Pada pengujian tekan antara sampel A dengan sampel B memiliki rata-rata penyusutan yang hampir sama yaitu ±0.2mm, dilihat dari ukuran panjang, tebal, dan lebarnya. Dari uji kekerasan diperoleh hasil sampel B memiliki nilai kekerasan yang lebih tinggi dibandingkan sampel A yaitu sampel A 38 shore A dan sampel B 40.2 shore A. Hasil dari pengujian komposisi kimia dengan metode uji SEM-EDX total kandungan komposisi kimia yang terkandung pada sampel A lebih tinggi dibandingkan sampel B yaitu sampel A 10.84% dan sampel B 10.35%. Dari pengujian foto struktur makro yang terlihat pada gambar sampel A dan sampel B memiliki tingkat kekasaran yang hampir sama yaitu halus dan padat, pada patahannya juga memiliki hasil yang hampir sama.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | accelelator, rubber bushing, vulkanisasi |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 09 Oct 2014 13:14 |
Last Modified: | 14 Oct 2021 22:22 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/30392 |
Actions (login required)
View Item |