OCTAVIA, SITI and , Dra. Aminah Asngad, M.Si (2014) Organoleptik Dan Vitamin C Selai Buah Kersen (Muntingia Calabura ) Dengan Penambahan Gula Pasir Dan Pektin Dari Kulit Jeruk Siam (Citrus Nobilis Var. Microcarpa). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (650kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (36kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (56kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (52kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (852kB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (12kB) |
||
|
PDF (Daftar pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (20kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
||
|
PDF (Naskah publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (506kB) |
Abstract
Buah kersen merupakan buah yang keberadaannya sering kita jumpai di mana-mana, tetapi pada umumnya kurang dimanfaatkan oleh sebagian orang. Buah kersen dapat dimanfaatkan untuk pembuatan selai. Penelitian selai buah kersen ini menggunakan tambahan gula pasir dan pektin dari kulit jeruk siam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui organoleptik dan vitamin C selai buah kersen. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktorial. Faktor tesebut yaitu gula pasir (0 g,50 g, dan 70 g) dan pektin dari kulit jeruk siam (15 g, 30 g, dan 45 g) dengan 9 perlakuan. Hasil penelitian organoleptik dianalis dengan deskriptif kualitatif dan hasil penelitian vitamin C dengan deskriptif kuantitatif dengan analisis varian dua jalan (Two way annova). Hasil penelitian organoleptik warna terbaik terdapat pada perlakuan (G2J1) memiliki warna coklat, aroma terbaik pada perlakuan (G0J3)memiliki aroma menyengat jeruk, rasa terbaik pada perlakuan (G2J1) memiliki rasa manis, tekstur terbaik pada perlakuan (G0J3), dan daya terima terbaik pada perlakuan (G2J1) rata-rata panelis menyatakan suka. Sedangkan hasil penelitian vitamin C tertinggi terdapat pada perlakuan (G0J3) sebesar 77,16 mg/%. Berdasarkan hasil penilitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penambahan gula pasir dan pektin dari kulit jeruk siam terhadap organoleptik dan vitamin C selai buah kersen.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Organoleptik, vitamin C, selai buah kersen, gula pasir, dan pektin dari kulit jeruk siam. |
Subjects: | L Education > LA History of education |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 18 Aug 2014 11:59 |
Last Modified: | 18 Oct 2021 19:03 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/29889 |
Actions (login required)
View Item |