KUMALASARI, AZMI and , Dra. Juliani Prasetyaningrum, M.Si (2014) Perbedaan Kompetensi Sosial Pada Siswa Akselerasi Dan Siswa Reguler. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (390kB) |
|
|
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (439kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (65kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (84kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (70kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (320kB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (9kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (46kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Kompetensi sosial yang tinggi diharapkan tetap dapat dimiliki oleh siswa akselerasi, namun pada kenyataannya program akselerasi menyebabkan terkesampingkannya aspek sosial emosional, sehingga kompetensi sosial lebih rendah dibandingkan siswa reguler. Tujuan penelitian ini yakni untuk mengetahui perbedaan kompetensi sosial pada siswa akselerasi dan siswa reguler, sehingga penulis mengajukan hipotesis bahwa ada perbedaan kompetensi sosial pada siswa akselerasi dan siswa reguler. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 3 Surakarta, yang berjumlah 388 siswa. Teknik pengambilan sampel adalah quota random sampling, yaitu subyek yang dijadikan sampel penelitian ditetapkan terlebih dahulu dan semua anggota populasi diberi kesempatan yang sama untuk menjadi sampel. . Alat ukur yang digunakan untuk mengungkap variabel-variabel penelitian ada satu macam alat ukur, yaitu: skala kompetensi sosial. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji t.. Berdasarkan hasil analisis menggunakan t-test diperoleh nilai uji-t antar A, untuk variabel kompetensi sosial adalah: (A1-A2) = -5,911 ; p = 0,000 (p < 0,01). Hasil ini menunjukkan bahwa ada perbedaan rerata kompetensi sosial yang sangat signifikan antara siswa kelas akselerasi dan siswa kelas reguler. Skor rerata kompetensi sosial pada siswa kelas akselerasi (A1) sebesar 90,400 dan siswa kelas reguler (A2) sebesar 112,571, yang disimpulkan bahwa (A2) > (A1), dengan demikian siswa kelas reguler memiliki kompetensi sosial yang lebih tinggi dibandingkan siswa kelas akselerasi.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kompetensi sosial, siswa reguler, siswa akselerasi |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Users 4402 not found. |
Date Deposited: | 19 May 2014 10:35 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 09:30 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/29027 |
Actions (login required)
View Item |