Jehanresi, Arimbi and , Wahyuni, SSt.FT.M.Kes (2013) Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Osteoarthritis Genu Sinistra Di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
03._HALAMAN_PDEPAN.pdf Download (6MB) |
|
|
PDF (Bab I)
04._BAB_I.pdf Download (20kB) |
|
PDF (Bab II)
05._BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
||
PDF (Bab III)
06._BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
PDF (Bab IV)
07._BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (35kB) |
||
PDF (Bab V)
08._BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (16kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
09._DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (14kB) |
|
PDF (Lampiran)
10._LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (6MB) |
Abstract
LatarBelakang : Di Jawa Tengah, kejadian penyakit osteoarthritis sebesar 5,1% dari semua penduduk dan umumnya mengenai usia diatas 50 tahun. Laki-laki dan wanita sama-sama dapat terkena penyakit ini, meskipun pada usia sebelum 45 tahun lebih sering terjadi pada laki-laki, tetapi setelah usia 45 tahun lebih banyak terjadi pada wanita dengan perbandingan ± 4 : 1. Tujuan : Untuk mengetahui pelaksanaan fisioterapi dalam pengurangan nyeri, peningkatan Lingkup Gerak Sendi (LGS), peningkatan kekuatan otot, dan peningkatan aktifitas fungsional pada kondisi osteoarthritis lutut dengan modalitas Infra Red(IR), Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS), dan terapi latihan menggunakan static kontraksi, free active movement, hold relax, dan resisted active movement. Hasil : Hasil yang diperoleh setelah melakukan terapi sebanyak 6 kali dengan modalitas IR, TENS, danTerapi Latihan adalah sebagai berikut : nyeri diam lutut kiri T1 = 0 mm menjadi T6 = 0 mm, nyeri tekan lutut kiri T1 = 30 mm menjadi T6 = 20 mm, nyeri gerak lutut kiri T1 = 45 mm menjadi T6 = 35 mm, LGS aktif lutut kiri T1 = S : 0-0-110 menjadi T6 = S : 0-0-115, LGS pasif lutut kiri T1 = S : 0-0-120 menjadi T6 = S : 0-0-125, kekuatan otot fleksor lutut kiri T1 = 4 menjadi T6 = 4+, otot ekstensor lutut kiri T1 = 4 menjadi T6 = 4+, adanya peningkatan kemampuan fungsional. Kesimpulan :Infra Red(IR) dan Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS) dapat mengurangi nyeri tekan dan nyeri gerak, terapi latihan dapat meningkatan LGS, kekuatan otot, dan kemampuan fungsional pada kondisi osteoarthritis lutut.
Item Type: | Karya ilmiah (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Osteoarthritis lutut, Infra Red (IR), Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS), dan terapi latihan |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Fisioterapi D3 |
Depositing User: | Users 10 not found. |
Date Deposited: | 21 Nov 2013 10:14 |
Last Modified: | 02 Nov 2021 16:21 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/26843 |
Actions (login required)
View Item |