ANALISIS CACAT KERUT (WRINKLING) PADA TAILORED WELDED BLANKS DEEP DRAWING DENGAN METODE EKSPERIMEN

WAHYUNO, TRI (2008) ANALISIS CACAT KERUT (WRINKLING) PADA TAILORED WELDED BLANKS DEEP DRAWING DENGAN METODE EKSPERIMEN. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Preview	PDF D200040136.pdf Download (6MB)
	PDF D200040136.pdf Restricted to Repository staff only Download (22MB)

Abstract

Tailored welded blanks adalah gabungan dari dua macam atau lebih lembaran metal dengan ketebalan (thickness) berbeda yang disambung dengan menggunakan las. Tujuan penggunaan tailored welded adalah untuk mengoptimasi penggunaan dies pada proses deep drawing sehingga dapat mempercepat produksi dan mengefisiensi biaya. Dikarenakan tebal plat tidak homogen, dimungkinkan produk hasil deep drawing akan terjadi cacat kerut. Maka dari itu, penelitian ini dilakukan untuk menganalisis cacat kerut pada hasil pengujian, yang dipengaruhi oleh perbedaan ketebalan pada benda uji (blank), perubahan draw ratio dan meneliti pengaruh blank holder force terhadap tejadinya cacat kerut. Selain itu, penelitian ini juga untuk meneliti pergerakan lasan (welding displacement). Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen deep drawing dengan plat silinder. Produk yang dihasilkan yaitu komponen tutup as roda mobil (cup hub body maker) dengan diameter atas d1 : 80 mm, diameter bawah d 2 : 60 mm, dan kedalaman h : 35 mm. Bahan tailored welded blanks (TWB) yang digunakan yaitu plat baja ST-37 dengan ketebalan 1 mm dan 0,8 mm kemudian di las dengan las gas asetilin. Diameter benda uji (blank) yang digunakan yaitu : 150, 160, 170 mm. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa terjadi cacat kerut di dinding cup pada ketebalan 0,8 mm. Hal ini terjadi dikarenakan adanya kontak yang tidak sempurna antara punch, blank, blank holder, dan dies sehingga terdapat celah (clearance) yang mengakibatkan terjadinya kerutan pada dinding cup. Dari hasil eksperimen juga diketahui bahwa semakin besar draw ratio maka akan semakin besar pula punch load yang dibutuhkan, begitu juga gaya blank holder juga semakin besar. Kecenderungan hasil eksperimen ini sama dengan hasil dari perhitungan teori. Pada penelitian ini juga dilakukan pengukuran penyimpangan lajur las, untuk mengetahui keakurasian produk dari desain yang direncanakan. Hasil pengukuran, diketahui bahwa terjadi penyimpangan lajur las pada bagian dinding dan bagian sisa cup. Lajur las mengalami pergerakan ke arah pada ketebalan 0,8 mm, hal ini terjadi karena adanya cacat kerut pada dinding cup.

Item Type:	Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Tailored welded blanks, deep drawing, wrinkling, draw ratio, blank holder force, welding displacement
Subjects:	T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User:	Mrs. Gatiningsih Gatiningsih
Date Deposited:	12 Jun 2009 08:24
Last Modified:	18 Feb 2011 09:17
URI:	http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/2584

Actions (login required)

View Item