Istiqomah, Ina and , Dra. Aminah Asngad, M.Si (2013) Uji Protein Dan Organoleptik Kue Bolu Dengan Penambahan Tepung Biji Munggur (Pithecolobium saman) DAN UBI UNGU (Ipomoea batatas). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
03.HALAMAN_DEPAN.pdf Download (382kB) |
|
|
PDF (Bab I)
04.BAB_I.pdf Download (169kB) |
|
PDF (Bab II)
05.BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (207kB) |
||
PDF (Bab III)
06.BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (408kB) |
||
PDF (Bab IV)
07._BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
PDF (Bab V)
08.BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (87kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
09.DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (93kB) |
|
PDF (Lampiran)
10.LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (109kB) |
Abstract
Biji dari tanaman munggur mempunyai kandungan protein yang tinggi yang dapat digunakan dalam pembuatan produk makanan. Bolu merupakan produk makanan olahan yang berbahan dasar tepung terigu. Dalam penelitian ini pembuatan bolu dengan penambahan tepung biji munggur dan ubi ungu sebagai pemberi pewarna alami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung biji munggur (Pithecolobium saman) dan ubi ungu (Ipomoea batatas) terhadap kadar protein dan organoleptik bolu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan menggunakan pola rancangan faktorial yaitu 2 faktor perlakuan dari penambahan tepung biji munggur dan ubi ungu dengan kadar yang berbeda dengan masing-masing 3 sub faktor yaitu: tepung biji munggur dan ubi ungu. Jumlah total 9 perlakuan kombinasi antara tepung biji munggur 0 (kontrol), 10, dan 20% bahan, sedangkan untuk penambahan ubi ungu 0 (kontrol), 10 dan 20% bahan. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa penambahan tepung biji munggur dan ubi ungu berpengaruh terhadap kadar protein bolu. Kadar protein tertinggi yaitu 4.18/gr pada perlakuan tepung biji munggur 20% dan ubi ungu 20% (M2U2), sedangkan kadar protein terendah yaitu 3.84/gr pada perlakuan tanpa penambahan tepung biji munggur dan ubi ungu (M0U0). Hasil uji organoleptik bolu tepung biji munggur dan ubi ungu yang meliputi warna, rasa, aroma dan tekstur. Warna bolu yang dihasilkan yaitu pada perlakuan M0U0 dan M0U2 ungu sedang. Warna kecoklatan dipengaruhi pada kombinasi tepung biji munggur. Untuk rasa pada perlakuan tanpa tepung biji munggur dengan ubi ungu 20% (M0U2), aroma bolu agak khas bolu pada perlakuan tanpa penambahan tepung biji munggur, dan untuk tekstur dari bolu lembut yaitu pada bolu tanpa penambahan tepung biji munggur dan tanpa penambahan ubi ungu (M0U0).
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | uji protein, uji organoleptik, tepung biji munggur, ubi ungu, bolu. |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 10 Jul 2013 06:34 |
Last Modified: | 31 Oct 2021 23:27 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/24685 |
Actions (login required)
View Item |