Widyastara, Agung (2012) Pengelolaan Tempat Uji Kompetensi (TUK) Studi Situs di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Gombong. Thesis thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (767kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (105kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (91kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (70kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (196kB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (101kB) |
||
PDF (Bab VI)
BAB_VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (48kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
Daftar_Pustaka.pdf Download (63kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (25MB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (346kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) karakteristik guru dan siswa dalam pelaksanaan uji kompetensi di SMK N 1 Gombong. (2) perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi uji kompetensi di TUK SMK Negeri 1 Gombong. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain etnografi. Nara sumber dalam penelitian adalah kepala sekolah, guru dan siswa. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Dalam pelaksanaan uji kompetensi guru bertugas dalam Guru membimbing siswanya dalam menyiapkan uji kompetensi. Dalam pelaksanaan uji kompetensi guru bertugas dalam mengarahkan peserta uji dalam menggali dana dengan memberi job laku jual dan sebagai latihan. Guru bertugas untuk menetapkan kelayakan rencana kerja yang telah dibuat oleh siswa apakah rencana kerja tersebut memenuhi kelayakan produk dan cakupan kompetensinya sesuai dengan kisi-kisi dan Standar kompetensi kerja. Guru juga bertugas untuk menetapkan apakah rencana kerja yang dibuat untuk mengerjakan job sheet dapat diterima di dunia usaha atau tidak. Guru bertugas untuk memonitor pelaksanaan unjuk kerja siswa. Para siswa harus mempersiapkan ketrampilan atau skill dan pengetahuan yang dimiliki oleh siswa. Syarat uji kompetensi di SMK N 1 Gombong siswa kelas XII kompetensi keahlian Teknik Pemesinan dan siswa sudah pernah mempelajari unit kompetensi yang akan diujikan dan siswa merasa kompeten dengan bukti yang dimilikinya. Siswa yang belum lulus ujian kompetensi dapat mengikuti ujian pada periode selanjutnya. 2) Tahap perencanaan meliputi identifikasi unit kompetensi apa yang akan diujikan. merencanakan peralatan yang dibutuhkan baik secara kwantitas maupun kwalitas, verifikasi mesin dan alat pendukung sesuai dengan kompetensi yang akan diujikan dan peralatan keselamatan kerja dan mengusulkan guru sebagai assessor yang akan ditugaskan kepada LSP. Bagi guru yang mempunyai wewenang sebagai penguji mempersiapkan perencanaan Assesmen dan perangkat asessmen. Tahap pelaksanaan: Siswa mendaftarkan di ke TUK, mengisi formulir pendaftaran, mengisi asesmen mandiri. Siswa dan Assesor melakukan konsultasi pra uji, Pelaksanaan Uji teori dan praktik dan Assesor member rekomendasi. Tahapan evaluasi : Evaluasi di laksanakan oleh lead Assesor dari BNSP, Assesor, guru dan Kepala sekolah melalui sidang untuk menetukan hasil uji dan evaluasi jalannya uji kompetensi.
Item Type: | Karya ilmiah (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Uji Kompetensi, pelaksanaan uji kompetensi |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Fakultas Pasca Sarjana > Magister Administrasi Pendidikan |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 22 Jan 2013 09:10 |
Last Modified: | 22 Jan 2013 09:10 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/22408 |
Actions (login required)
View Item |