Formulasi Krim Ekstrak Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa Linn.) : Uji Sifat Fisik Dan Aktivitas Antibakteri Staphylococcus epidermidis

Kusumawardah, Anne (2012) Formulasi Krim Ekstrak Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa Linn.) : Uji Sifat Fisik Dan Aktivitas Antibakteri Staphylococcus epidermidis. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
1._HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (395kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
2._BAB_I.pdf

Download (49kB)
[img] PDF (Bab II)
3._BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (30kB)
[img] PDF (Bab III)
4._BAB_III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (133kB)
[img] PDF (Bab IV)
5._BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
6._DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (11kB)
[img] PDF (Lampiran)
7._LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
9._NASKAH_PUBLIKASI.pdf

Download (351kB)

Abstract

Ekstrak bunga rosella (Hibiscus sabdariffa Linn.) mempunyai aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis, salah satu bakteri penyebab jerawat. Ekstrak bunga rosella kemudian dibuat sediaan krim untuk mempermudah penggunaannya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh perbedaan formulasi sediaan krim ekstrak bunga rosella terhadap sifat fisik dan aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus epidermidis. Krim yang dibuat merupakan krim tipe M/A dan A/M dengan penambahan konsentrasi ekstrak rosella sebesar 5% dan 10%. Krim diuji sifat fisik (organoleptis, viskositas, pH, daya sebar, daya lekat, dan daya proteksi) dan aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus epidermidis. Aktivitas antibakteri tersebut diketahui dari besarnya diameter hambat yang dihasilkan di sekitar sumuran. Analisis data dilakukan dengan uji anova satu jalan dilanjutkan dengan uji t-LSD dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sediaan krim ekstrak bunga rosella tipe MA memiliki sifat fisik baik viskositas, daya lekat, daya menyebar, maupun daya proteksi yang lebih baik daripada krim tipe AM. Ekstrak bunga rosella memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis setelah diformulasikan pada krim tipe M/A dengan diameter hambat sebesar 7,8±0,07 untuk kadar ekstrak 5% dan 10,3±0,07 untuk kadar ekstrak 10%, sedangkan krim tipe A/M tidak menunjukkan aktivitas antibakteri

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Ekstrak bunga rosella (Hibiscus sabdariffa Linn.), krim, antibakteri Staphylococcus epidermidis
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 17 Dec 2012 05:08
Last Modified: 17 Dec 2012 05:08
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/22137

Actions (login required)

View Item View Item