MAGHFIROH, MUKHSIN (2012) Konsep Diri Dan Identitas Pelaku Cosplay (Studi Fenomenologi Pelaku Cosplay Di Komunitas Visual Shock Community (VOC) Surakarta). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (629kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (296kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (931kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (54kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (64kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
NASKAH_PUBLIKASI.pdf Download (409kB) |
Abstract
Penelitian ini adalah tentang identitas dan konsep diri yang didasarkan pada fenomena komunitas cosplay. Terbentuknya konsep diri dan identitas seseorang tidak lepas dari pengaruh teknologi informasi dan pengaruh lingkungan. Pada dasarnya terbentuknya konsep diri dan identitas seseorang terbentuk melalui proses belajar sejak masa pertumbuhan hingga dewasa, konsep diri tersebut dibentuk melalui proses internalisasi dan organisasi serta pengalaman-pengalaman di masa lalu. Berkembangnya teknologi informasi serta masuknya budaya-budaya barat secara tidak langsung megubah pola hidup dan tingkah laku seseorang, perkembangan teknologi informasi disebabkan oleh pesatnya media-media seperti TV maupun game online, fokus penelitian ini adalah pada komunitas cosplay. Cosplay sendiri adalah wadah dimana orang bisa berimajinasi dengan karakter-karakter anime ataupun superhero sesuai dengan keinginan mereka. Entah darimana karakter, identitas dan konsep diri mereka terbentuk, mengapa mereka bisa berdandan seperti itu dan bagaimana bentuk perwujudan identitas dan konsep diri mereka? Tujuan dari Penelitian ini yaitu untuk megetahui bagaimana prosesi internalisasi terbentuknya idetitas dan konsep diri seseorang anggota cosplay. Informan yang akan digunakan dalam penelitian ini berjumlah 3 orang dengan karakteristik yaitu :1) merupakan anggota komunitas cosplay 2) berjenis kelamin laki-laki 3) berusia lebih dari 20 tahun 4) memiliki hobi cosplay. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi fenomenologi dimana pada penelitian ini difokuskan pada fenomena yang sedang berkembang di masyarakat, sedangkan untuk metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan wawancara mendalam. Berdasarkan hasil wawancara dapat diketahui bahwa informan memiliki latar belakang hobi yang sama mereka memiliki konsep diri yang positif, mereka menyukai budaya Jepang semenjak mereka masih kecil, para cosplayer terlibat dalam kostum dimulai dari hobi mereka dalam kecintaannya kepada segala macam produk budaya Jepang seperti kartun Jepang, komik Jepang serta game online. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nama dan kostum adalah sebuah bentuk dari identitas dan konsep diri anggota cosplay, proses terbentuknya identitas dan konsep diri mereka di pengaruhi oleh lingkungan sosial dan orang-orang terdekat mereka dalam hal ini sahabat dan anggota komunitas Visual Shock Community. Dari ke tiga narasumber didapatkan karakter cospay narasumber berdasarkan konsep diri mereka. Informan 1: aliran dan jenis karakter yang di perankan adalah aliran gothik dan tokusatsu jenis ayame tenchu, informan 2: aliran tokusatsu jenis, Keroro, Archer, Assasin, dan Samurai, informan 3: aliran tokusatsu jenis Pandora Hearts
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Konsep Diri, identitas, Cosplay |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komunikasi dan Informatika > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Users 1514 not found. |
Date Deposited: | 14 Dec 2012 06:26 |
Last Modified: | 14 Dec 2012 10:10 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/22086 |
Actions (login required)
View Item |