KUNANIK, Kunanik (2008) PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MENGGUNAKAN METODE EKSPOSITORI PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN SISWA KELAS VIII C SMPN 2 CEPER KABUPATEN KLATEN TAHUN AJARAN 2007/2008. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF
A420040042.pdf Download (86kB) |
|
PDF
A420040042.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) |
Abstract
Siswa kurang aktif dan tidak memperhatikan, guru kurang menggunakan alat bantu saat pembelajaran, menyebabkan hasil belajar biologi siswa rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan metode ekspositori dapat meningkatkan hasil belajar biologi siswa kelas VIII C SMPN 2 Ceper Kabupaten Klaten Tahun Ajaran 2007/2008 sebanyak 40 siswa.Teknik pengumpulan data menggunakan metode pokok yaitu metode observasi dan metode tes, serta metode bantu yaitu catatan lapangan dan metode dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan statistik kovariansi. Melalui perencanaan , pelaksanaan dan evaluasi yang dilakukan guru biologi kepada siswa dapat meningkatkan hasil belajar biologi siswa. Hal ini berdasarkan refleksi dan evaluasi pada analisis data yang diperoleh, aspek afektif siswa pada putaran awal 22.28 (sangat tidak berhasil), putaran I 27.33 (tidak berhasil), putaran II 35.63 (cukup berhasil) dan putaran III 42.43 (berhasil). Aspek kognitif, yaitu anava Fhit (17.54) lebih besar dari pada Ftabel (0.05) (2.80) artinya ada perbedaan hasil belajar siswa keseluruhan putaran. t-tes (dua arah) dengan membandingkan nilai ttabel (0.05) (1.994) dan ttabel (0.01) (2.647), antara putaran awal dengan putaran I thitung (-9.76) lebih besar daripada ttabel, artinya adanya perbedaan hasil belajar siswa antar perlakuan dan sangat bermakna. Antara putaran I dengan putaran II thitung (-34.60) lebih besar daripada ttabel, artinya adanya perbedaan hasil belajar siswa antar perlakuan dan sangat bermakna. Antara putaran II dengan putaran III thitung (-16.65) lebih besar daripada ttabel, artinya adanya perbedaan hasil belajar siswa antar perlakuan dan sangat bermakna. Korelasi, dengan membandingkan nilai rtabel (0.05) (0.312) dan rtabel (0.01) (0.403), antara putaran awal dengan putaran I rhit (0.337) lebih besar dan lebih kecil dari pada rtabel , artinya adanya hubungan antara metode ekspositori dengan hasil belajar biologi masing-masing individu, bersifat sedang dan bermakna. Antara putaran I dengan putaran II rhit (0.322) lebih besar dari pada rtabel artinya adanya hubungan antara metode ekspositori dengan hasil belajar biologi masing-masing individu, bersifat sedang dan bermakna.Antara putaran II dengan putaran III rhit (0.607) artinya adanya hubungan antara metode ekspositori dengan hasil belajar biologi masing-masing individu, bersifat kuat dan sangat bermakna. Peningkatan hasil belajar siswa dari Putaran I (10.3%), putaran II (10.4%) dan putaran III (36,7%).
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | peningkatan hasil belajar, metode ekspositori |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Mrs Esti Handayani |
Date Deposited: | 04 Jun 2009 06:27 |
Last Modified: | 17 Nov 2010 01:44 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/2084 |
Actions (login required)
View Item |