ANALISIS INVESTASI DAN PENENTUAN KANDIDAT PORTOFOLIO SAHAM OPTIMAL DEBGAN MENGGUNAKAN MODEL INDEK TUNGGAL DI BEI PERIODE 2002-2006

TRIBEKTI, ANNA EHERTIA (2008) ANALISIS INVESTASI DAN PENENTUAN KANDIDAT PORTOFOLIO SAHAM OPTIMAL DEBGAN MENGGUNAKAN MODEL INDEK TUNGGAL DI BEI PERIODE 2002-2006. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img] PDF
B200040048.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (624kB)
[img]
Preview
PDF
B200040048.pdf

Download (64kB)

Abstract

Pengambilan keputusan untuk investasi harus didasarkan pada beberapa pertimbangan di antaranya adalah analisis terhadap return dan risiko atas saham yang menjadi obyek investasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan sahamsaham yang masuk dalam portofolio yang dapat memberikan return optimal dengan risiko tertentu pada berbagai alternative pilihan investasi menggunakan model indek tunggal dan penentuan portofolio secara random. Penelitian ini termasuk jenis penelitian survey empiris yang menggunakan data sekunder dari BEI. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang sahamnya aktif diperdagangkan di BEI dan tergabung dalam indek LQ-45 selama sepuluh periode pengamatan dimulai dari bulan januari 2002 sampai dengan Desember 2006. Sampel yang diambil adalah 15 perusahaan yang diambil dengan teknik purposive sampling. Data yang dibutuhkan adalah data harga saham penutupan tiap bulan, indek harga saham gabungan, suku bunga Sertifikat Bank Indonesia, Alat analisis data yang digunakan adalah return saham, return ekspektasi, return market dan tingkat keuntungan yang diharapkan dari pasar, risk free rate, beta, excess return to beta dan cutt off rate menggunakan indek tunggal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1). Saham perusahaan go public yang masuk dalam indek LQ-45 secara terus menerus selama 10 periode pengamatan dari tahun 2002-2006 adalah : AALI, ANTM, ASII, BBCA, GGRM, GJTL, INDF, INTP, ISAT, KLBF, PNBN, SMCB, TLKM, UNVR, dan UNTR. (2). Saham perusahaan yang termasuk dalam kandidat portofolio model indek tunggal adalah saham ANTM, KLBF, UNTR, GJTL, INTP, PNBN, AALI, ASII, GGRM, TLKM, BBCA, UNVR, dan ISAT dengan asumsi saham-saham tersebut tergolong dalam saham yang efisien karena mempunyai ERB lebih besar daripada Ci. (3) Saham perusahaan yang tidak termasuk dalam kandidat portofolio yaitu SMCB (dengan return hanya sebesar 45,37%) dan INDF (28,93%) karena mempunyai ERB lebih kecil dari Ci.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Return, portofolio, model indek tunggal
Subjects: H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: Mrs. Gatiningsih Gatiningsih
Date Deposited: 03 Jun 2009 08:34
Last Modified: 16 Dec 2010 07:30
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/2060

Actions (login required)

View Item View Item