GUNAWAN, FAJAR MUKHLIS (2012) Asuhan Keperawatan Pada Tn.P Dengan Gangguan Sistem Muskuloskeletal : Post Orif Fibula Sinistra Di Ruang Anggrek Rumah Sakit Umum Daerah Sukoharjo. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Hal. Depan)
03Halaman_depan.pdf Download (665kB) |
|
|
PDF (Bab 1)
04BAB_I.pdf Download (19kB) |
|
PDF (Bab 2)
05BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (64kB) |
||
PDF (bab 3)
06BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (35kB) |
||
PDF (Bab 4)
07BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (23kB) |
||
PDF (Bab 5)
08BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (16kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
09DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (12kB) |
|
|
PDF (Lampiran)
11Lampiran-lampiran.pdf Download (2MB) |
|
|
PDF (Naskah Publikasi)
02Naskah_Publikasi.pdf Download (119kB) |
Abstract
Latar Belakang : Fraktur tertutup fibula sinsitra 1/3 proksimal adalah terputusnya hubungan tulang fibula dengan indikasi luka tertutup pada tulang fibula 1/3 dari bagian atas. Fraktur adalah terputusnya konstinuitas tulang,Fraktur tertutup adalah fraktur dengan kulit yang tidak mengalami perforasi, sehingga lokasi fraktur tidak terpajan limgkungan luar. biasanya disebabkan oleh trauma dan tenaga fisik. Kekuatan, sudut dan tenaga tersebut, keadaan tulang itu sendiri, serta jaringan lunak di sekitar tulang yang menentukan apakah fraktur yang terjadi itu lengkap atau tidak lengkap.Pada anamneses terdapat nyeri akut Tujuan : Karya Tulis Ilmiah ini adalah Guna mengetahui asuhan keperawatan pada pasien dengan post orif yang meliputi pengkajian, intervensi, implementasi, dan evaluasi keperawatan. Hasil :Dengan data pengkajian nyeri skala 7 Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3 kali sehari dengan diagnosa nyeri akut dengan dilakukan anjurkan tekhnik relaksasi didapatkan nyeri pasien berkurang menjadi 4, pola nafas normal Rr : 20x/menit.Untuk luka Resiko infeksi tidak terjadi. Kesimpulan : Kerjasama dengan tim kesehatan lain , pasien dan keluarga pasien sangat diperlukan untuk keberhasilan asuhan keperawatan pada pasien, komunikasi terapeutik dan menggunakan terapi nafas dalam dapat membantu pasien lebih kooperatif selama dilakukan tindakan, teknik relaksasi dapat mengalihkan rasa nyeri.
Item Type: | Karya ilmiah (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Post ORIF, Nyeri, Resiko infeksi. |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Keperawatan D3 |
Depositing User: | Sapta Pujianta, S.I.Pust |
Date Deposited: | 05 Oct 2012 10:55 |
Last Modified: | 05 Oct 2012 11:58 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/20487 |
Actions (login required)
View Item |