Khairul Mizan, Wita Okmala Iftitah (2012) Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Tendinitis Supraspinatus Dextra Di RSUD Sragen. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surakrta.
|
PDF (Halaman Depan)
3._halaman_depan.pdf Download (283kB) |
|
|
PDF (Bab I)
4._BAB_I.pdf Download (98kB) |
|
PDF (Bab II)
5._BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (376kB) |
||
PDF (Bab III)
6._BAB__III.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB) |
||
PDF (Bab IV)
7._BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (104kB) |
||
PDF (Bab V)
8._BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (84kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
9._DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (54kB) |
|
PDF (Lampiran)
10._LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (262kB) |
||
|
PDF (Naskah Publikasi)
2._NASKAH_PUBLUKASI.pdf Download (257kB) |
Abstract
Latar Belakang: Tendinitis Supraspinatus adalah peradangan pada tendon m. supraspinatus di bahu. Tendon ini sering mengalami cedera akibat gerakan lengan yang terlalu sering digerakan melampaui kepala secara berulang-ulang. Hal tersebut mengakibatkan permasalahan kapasitas fisik berupa nyeri, penurunan kekuatan otot, dan keterbatasan ruang lingkup gerak sendi pada daerah bahu yang terlibat. Fisioterapi merupakan pelayanan kesehatan dalam bidang ruang lingkup gerak manusia, yang berperan mengatasi permasalahan tersebut diatas. Metode: Metode dalam penatalaksanaan masalah tersebut, dengan menggunakan modalitas sinar Infra Red (IR) dan terapi latihan, yang kemudian dievaluasi menggunakan metode pengukuran nyeri (VDS), pengukuran kekuatan otot (MMT), Shoulder Pain And Disability Index (SPADI), dan pengukuran Ruang lingkup gerak sendi (gneometer). Tujuan: Tujuan metode penatalaksanaan diatas untuk mengetahui manfaat pemberian terapi dengan modalitas IR dan terapi latihan dalam mengurangi nyeri, peningkatan lingkup gerak sendi, dan peningkatan kekuatan otot penggerak sendi bahu kanan. Hasil: Setelah diberikan tindakan fisioterapi sebanyak enam kali didapatkan hasil; adanya penurunan nyeri, peningkatan kekuatan otot, peningkatan LGS, dan peningkatan kemampuan fungsional bahu kanan.
Item Type: | Karya ilmiah (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tendinitis Supraspinatus, IR, Terapi Latihan |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Fisioterapi D3 |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 05 Oct 2012 06:10 |
Last Modified: | 05 Oct 2012 06:10 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/20477 |
Actions (login required)
View Item |