Analisis Biaya Dan Efektivitas Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Demam Tifoid Anak Rawat Inap Di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta Tahun 2010

Patmawati, Sri Yuli (2012) Analisis Biaya Dan Efektivitas Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Demam Tifoid Anak Rawat Inap Di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta Tahun 2010. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
COVER-INTISARI.pdf

Download (408kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf

Download (76kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (131kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (615kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (37kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (47kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (306kB)

Abstract

Antibiotik merupakan obat utama yang digunakan untuk terapi demam tifoid, untuk mendapatkan antibiotik cost-effective dapat dilakukan dengan analisis ekonomi kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biaya total dan efektivitas antibiotik pada pasien demam tifoid anak selama menjalani rawat inap di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta. Penelitian ini bersifat deskriptif. Pengumpulan data dilakukan secara retrospektif berdasarkan rekam medik, instalansi farmasi dan bagian keuangan. Kriteria inklusi yaitu pasien yang menderita demam tifoid dirawat inap, pasien yang mendapat terapi menggunakan antibiotik dengan usia 1-14 tahun. Analisis biaya dihitung dari prespektif rumah sakit, yaitu biaya medik langsung meliputi biaya pendaftaran, biaya antibiotik, biaya nonantibiotik, biaya pemeriksaan laboratorium, biaya periksa, biaya rawat inap dan biaya total. Efektivitas dihitung dari jumlah pasien yang mencapai target dibanding semua pasien yang mendapat pola terapi. Dari penelitian sampel berjumlah 39 pasien. Pola antibiotik yang digunakan yaitu amoxicillin, cefotaxime, ceftriaxone dan kloramfenikol. Obat yang paling banyak digunakan adalah seftriaksone 46,15%. Antibiotik yang efektif adalah Bioxon® kandungan zat aktifnya berupa seftriaksone karena mempunyai efektivitas terapi mencapai 100% dengan total biaya lebih murah dibanding pola pengobatan yang lain sebesar Rp 1.716.950,00 dan rawat inap rata-rata yaitu 4 hari.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: demam tifoid, rawat inap, analisis biaya dan efektivitas, antibiotik, Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 25 May 2012 06:09
Last Modified: 25 May 2012 13:54
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/18819

Actions (login required)

View Item View Item