Analisis Keberadaan Bakteri E.Coli Pada Air Minum Isi Ulang Di Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta

Arman, and , Dra. Alif Noor Anna M, Si (2012) Analisis Keberadaan Bakteri E.Coli Pada Air Minum Isi Ulang Di Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (100kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf

Download (117kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (138kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (317kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (388kB)
[img] PDF (Bab V)
BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (16kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (26kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (646kB)

Abstract

Air Minum Isi Ulang (AMIU) merupakan air minum yang dapat langsung diminum tanpa harus dimasak. Semakin tahun jumlah industri AMIU semakin meningkat, di Kecamatan Banjarsari terdapat 34 depo AMIU, yang 19 diantaranya tidak berizin. Banyak depo yang bermunculan juga harus disertai dengan kualitas air produksinya yang aman baik secara kimia, fisika, maupun bakteriologinya. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta dengan judul “ Analisis Keberadaan Bakteri E.Coli Pada Air Minum Isi Ulang di Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta” bertujuan untuk mengetahui keberadaan E. coli dan faktor apa yang paling berpengaruh terhadap keberadaan E. coli dalam produk AMIU. Penelitian ini menggunakan metode survei serta observasi lapangan, pemilihan sampel dengan proposional random sampling, dengan proporsi kelompok depo berizin dan tidak berizin. Observasi yang dilakukan dengan wawancara dan pengisian lembar observasi di lokasi depo, serta observasi E. coli melalui pemeriksaan laboratorium. Hasil dari sepuluh produk AMIU yang diperiksa delapan depo (80%) ditemukan keberadaan E. coli. Berdasarkan analisis menggunakan Chi-Square (X2) faktor-faktor yang mempengaruhi keberadaan E. coli adalah sanitasi, kondisi air baku, lokasi pengambilan sampel, dan higienitas karyawan. Faktor yang paling berpengaruh terhadap keberadaan E. coli dalam AMIU adalah sanitasi karena terdapat genangan air, tidak memiliki tempat sampah, dekat dengan penumpukan rongsokan, dengan perusahaan, dekat dengan pasar, bangunan depo tidak sesuai dengan standar depo yang baik, berlantai kotor, berplavon terbuka, tidak memiliki saluran pembuangan yang memadai.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: E. coli, AMIU, Analisis
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental Sciences
Divisions: Fakultas Geografi > Geografi
Fakultas Geografi > Geografi
Fakultas Geografi > Geografi
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 25 Apr 2012 06:00
Last Modified: 28 Oct 2024 02:12
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/18233

Actions (login required)

View Item View Item