Hidayat, Prima Nur (2012) Prarancangan Pabrik Butadienasulfon Dari 1,3 Butadiena Dan Sulfur Dioksida Kapasitas 18.000 Ton Per Tahun. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
TA_Prima_D500070007_COVER_Lembar_pengsesahan,_dll.pdf Download (204kB) |
|
|
PDF (Bab I)
TA_Prima_D500070007__BAB_I_PENDAHULUAN_oke.pdf Download (29kB) |
|
PDF (Bab II)
TA_Prima_D500070007_BAB_II_DISKRIPSI_PROSES_oke.pdf Restricted to Repository staff only Download (394kB) |
||
PDF (Bab III)
TA_Prima_D500070007__BAB_III_SPESIFIKASI_ALAT_oke.pdf Restricted to Repository staff only Download (121kB) |
||
PDF (Bab IV)
TA_Prima_D500070007_BAB_IV_UTILITAS_oke.pdf Restricted to Repository staff only Download (214kB) |
||
PDF (Bab V)
TA_Prima_D500070007_BAB_V_MANAJEMEN_PERUSAHAAN_oke.pdf Restricted to Repository staff only Download (170kB) |
||
PDF (Bab VI)
TA_Prima_D500070007__BAB_VI_EKONOMI_oke.pdf Restricted to Repository staff only Download (83kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
TA_Prima_D500070007__DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (11kB) |
|
PDF (Lampiran)
TA_Prima_D500070007_Lampiran_Reaktor.pdf Restricted to Repository staff only Download (583kB) |
Abstract
Prarancangan pabrik Butadienasulfon dengan kapasitas 18.000 ton/tahun ini dilakukan untuk memenuhi sebagian besar kebutuhan Butadienasulfon dalam negeri yang direncanakan akan beroperasi selama 330 hari per tahun. Dengan mempertimbangkan berbagai faktor, antara lain: ketersediaan bahan baku, tenaga kerja, transportasi, dan konsumen maka pabrik direncanakan didirikan di kawasan industri Gresik Jawa Timur. Perusahaan berbentuk Perseroan Terbatas (PT) dengan sistem organisasi line and staff. Karyawan bekerja sesuai dengan pembagian kerja dan jam kerjanya masing-masing dan dibagi menjadi karyawan shift dan non shift. Butadienasulfon dibuat dengan proses sulfonasi antara 1,3 Butadiena dan Sulfur Dioksida. Reaksi berlangsung di dalam reaktor alir tangki berpengaduk yang beroperasi pada suhu 90oC dan tekanan 10 atm tanpa menggunakan katalis, berlangsung pada fase cair-cair, reversible, eksotermis secara non adiabatic dan isothermal yang memiliki konversi reaksi 58,55%. Kebutuhan 1,3 Butadiena sebanyak 1104,063 kg/jam dan Sulfur Dioksida sebanyak 1584,9101 kg/jam menghasilkan produk berupa Butadienasulfon sebanyak 2272,73 kg/jam. Untuk Utilitas meliputi unit penyediaan dan pengolahan air dengan kebutuhan air sebesar 5437,24 kg/jam, unit pembangkit steam sebesar 1419,079 kg/jam, unit pembangkit listrik sebesar 259,17 kW, unit penyediaan bahan bakar sebesar 0,1628 m3/jam, dan unit penyediaan udara tekan sebesar 500 m3/jam. Modal tetap atau Fixed Capital Investment (FCI) yang digunakan untuk mendirikan pabrik sebesar Rp 99.446.922.373,80 dan modal kerja atau Working Capital sebesar Rp 83.322.642.319. Berdasarkan analisis ekonomi terhadap pabrik ini menunjukkan keuntungan sebelum pajak sebesar Rp 61.778.967.816,73 pertahun setelah dipotong pajak 20% keuntungan mencapai Rp 49.423.174.253,39 pertahun. Return On Investment (ROI) sebelum pajak 62,12% dan setelah pajak 49,7%. Pay Out Time (POT) sebelum pajak adalah 1,39 tahun dan setelah pajak 1,68 tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 42,86% dan Shut Down Point (SDP) sebesar 29,27%. Berdasarkan analisis kelayakan ekonomi tersebut, maka pabrik Butadienasulfon kapasitas 18.000 ton/tahun ini sangat menguntungkan dan layak didirikan, akan tetapi masih banyak bahan baku dari hasil produk samping yang belum dioptimalkan.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Butadienasulfon |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Kimia |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 24 Apr 2012 06:37 |
Last Modified: | 24 Apr 2012 09:55 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/18201 |
Actions (login required)
View Item |