Peran Keluarga dalam Pendidikan Agama Islam Kelas V di SDIT Fatahillah Sukoharjo

Anandika, Hendra (2012) Peran Keluarga dalam Pendidikan Agama Islam Kelas V di SDIT Fatahillah Sukoharjo. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
1.HALAMAN_DEPAN.pdf

Download (106kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
2.BAB_I.pdf

Download (541kB)
[img] PDF (Bab II)
3.BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (88kB)
[img] PDF (Bab IV)
5.BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (525kB)
[img] PDF (Bab IV)
4.BAB_IIII.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (116kB)
[img] PDF (Bab V)
5.BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (525kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
7.DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (8kB)

Abstract

Anak merupakan karunia yang agung dari Allah Subhanahu Wata’ala kepada kedua orang tuanya, dan sekaligus amanah yang harus diemban oleh keduanya.Anak merupakan ujian yang Allah berikan kepada setiap orang tua. Mendidik anak merupakan tugas dan tanggung jawab yang sangat besar disisi Allah Ta’ala. Menjadi baik atau tidaknya seorang anak dapat pula dipengaruhi dari kondisi lingkungan. Menciptakan lingkungan rumah dan lingkungan belajar yang nyaman bagi anak adalah suatu hal yang harus menjadi perhatian keluarga, masyarakat, dan pemerintah. Banyak ditemui dari sikap dan perilaku anak yang jauh menyimpang dari pendidikan agama Islam mulai dari pergaulan bebas, narkoba serta perilaku yang tidak sesuai dengan ajaran Islam. Peranan keluarga sangat besar pengaruhnya dalam perkembangan jiwa anak, apabila orang tua salah mendidik maka anak pun akan mudah terbawa arus kepada hal-hal yang tidak baik, maka dengan adanya peranan masing-masing hendaknya orang tua saling melengkapi sehingga dapat membentuk keluarga yang utuh dan harmonis dan dapat menjalankan perintah agama dengan sebaik-baiknya. Pendidikan agama Islam membentuk aspek jasmani dan rohani seseorang berdasarkan kepada nilai-nilai agama Islam yang terdapat dalam kitab suci Al-Qur.an dan sunnah Rasululah. Kedua aspek tersebut diharapkan tumbuh seimbang, sehingga tidak menimbulkan kesenjangan antara kebutuhan rohaniah dengan kebutuhan jasmaniah, dengan hidup yang seimbang inilah seseorang akan terhindar dari sikap mementingkan diri sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar peranan yang diusahakan bagi masing-masing keluarga dalam Pendidikan Agama Islam kelas V SDIT Fatahillah Sukoharjo. Penelitian ini memakai metode deskriptif analisis dan menggunakan observasi, wawancara serta angket. Adapun usaha yang dilakukan adalah menanamkan akidah atau keyakinan yang benar, memberikan contoh suri tauladan yang baik serta memahamkan pentingnya menuntut ilmu agama Islam. Faktor-faktor yang mendukung diantaranya: (1) semangat anak dalam mempelajari agama, (2) lingkungan yang kondusif bagi perkembangan jiwa anak, (3) tempat menimba ilmu yang mudah dijangkau, (4) fasilitas untuk belajar yang mudah di dapat. Sedangkan faktor-faktor yang menghambat diantaranya: (1) kesibukan oang tua dalam mencari nafkah, (2) minimnya pengetahuan orang tua tentang agama, (3) lingkungan yang tidak baik, (3) suasana keluarga dan kondisi ekonomi yang tidak mendukung. Dari penelitian yang telah dilakukan kepada sejumlah orang tua yang menjadi sampel, penulis melakukan analisis data deskriptif kualitatif yang merupakan bagian penting dalam metode ilmiah untuk menjawab masalah penelitian ini. Dalam menganalisis data, penulis memberikan kesimpulan bahwa peranan yang sudah diusahakan orang tua bagi keberhasilan pendidikan Agama Islam yang diselenggarakan pada SDIT Fatahillah Sukoharjo tergolong cukup besar.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: peranan pendidikan Islam, peran keluarga
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
Divisions: Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam (PAI)
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 20 Mar 2012 07:36
Last Modified: 20 Mar 2012 07:36
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/17412

Actions (login required)

View Item View Item