LATIF, IQBAL (2011) Jaminan dan Pembiayaan Konsumen (Studi tentang Konstruksi Jaminan Fidusia Pada Perjanjian Pembiayaan Konsumen di PT. OTO Finance Tbk, Surakarta). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_DEPAN.pdf Download (203kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (81kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (169kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (203kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (47kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (10kB) |
Abstract
Salah satu sistim pembiayaan alternatif yang cukup berperan aktif dalam menunjang dunia usaha akhir akhir ini yaitu pembiayaan konsumen atau dikenal dengan istilah consumer service. Perusahaan pembiayaan konsumen adalah “Badan usaha yang melakukan pembiayaan pengadaan barang untuk kebutuhan konsumen dengan sistim pembayaran berkala”. Perumusan masalah yang penulis uraikan dalam penulisan skripsi ini yaitu : Bagaimana konstruksi perjanjian pembiayaan konsumen yang dilakukan di PT. OTO Finance, Tbk, Surakarta; Bagaimana konstruksi perjanjian pembiayaan konsumen yang dilakukan di PT. OTO Finance, Tbk, Surakarta; Masalah masalah apa yang timbul dalam praktek perjanjian pembiayaan konsumen dengan jaminan fidusia di PT. OTO Finance, Tbk, Surakarta. Penelitian ini mendasarkan pada penelitian hukum yang dilakukan dengan pendekatan doktrinal, karena dalam penelitian ini hukum dikonsepkan, sebagai norma norma tertulis yang dibuat dan diundangkan oleh lembaga atau oleh pejabat negara yang berwenang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan cara studi lapangan melalui wawancara dengan dan juga dengan cara studi kepustakaan melalui pengumpulan peraturan perundang undangan, buku dan dokumen lain yang mendukung. Dalam penulisan hukum ini, penulis menggunakan analisis normatif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis diperoleh bahwa Kontruksi Perjanjian Pembiayaan Konsumen yang dilakukan di PT SUMMIT OTO FINANCE adalah merupakan perjanjian sewa beli, dimana terdapat unsur essensialnya, yaitu subjek hukum dan objek hukum. Subjek hukum dalam perjanjian pembiayaan konsumen di PT SUMMIT OTO FINANCE adalah Kreditur (Pihak OTO) dan Debitur (Pemohon Pembiayaan) hak dan kewajiban para pihak, saat berakhirnya perjanjian merupakan perjanjian baku, dimana pihak oto menentukan isi perjanjian dan pihak debitur hanya dapat menyetujuinya atau membatalkan untuk mengajukan pembiayaan. Konstruksi hukum dari lembaga jaminan dalam pembiayaan konsumen di PT SUMMIT OTO FINANCE, merupakan Lembaga Jaminan Fidusia, hal ini mendasarkan pada kesesuaiannya dengan Pasal 15, Pasal 20, Pasal 33 dan Pasal 34 ayat (1) Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia (UUJF). Masalah yang timbul dalam praktek perjanjian konsumen di PT SUMMIT OTO FINANCE adalah yang terjadi bila penerima pembiayaan konsumen adalah konsumen tidak membayar uang angsuran yang telah jatuh tempo atau jumlah lain yang terhutang dan telah disepakati serta ditentukan berdasarkan perjanjian ini, hal ini sesuai dengan pendapat R. Subekti yaitu wanprestasi dalam bentuk tidak memenuhi syarat syarat atau ketentuan ketentuan lainnya dalam perjanjian ini dan/atau perjanjian-perjanjian jaminan yang dibuat berkenaan dengan Perjanjian ini.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pembiayaan konsumen, jaminan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Hukum |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 05 Dec 2011 10:44 |
Last Modified: | 05 Dec 2011 10:44 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/15786 |
Actions (login required)
View Item |