KUSUMANINGTYAS, TRI (2007) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK n-HEKSANA DAUN SALAM (Eugenia polyantha Wight)) TERHADAP PENURUNAN KADAR ASAM URAT SERUM MENCIT PUTIH JANTAN HIPERURISEMIA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
hal_depan.pdf Download (111kB) |
|
|
PDF (Bab 1)
bab_1.pdf Download (213kB) |
|
PDF (Bab II)
bab_2.pdf Restricted to Repository staff only Download (59kB) |
||
PDF (Bab III)
bab_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (94kB) |
||
PDF (Bab IV)
bab_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (18kB) |
||
|
PDF (Daftar Isi)
daftar_isi.pdf Download (38kB) |
|
|
PDF (Daftar Pustaka)
dapus.pdf Download (40kB) |
|
PDF (Lampiran)
lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (689kB) |
Abstract
Daun salam secara empiris telah digunakan untuk mengurangi kadar asam urat darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak n- heksana daun salam terhadap penurunan kadar asam urat serum mencit jantan yang diinduksi potasium oksonat dosis 300 mg/KgBB. Penelitian ini termasuk eksperimental semu dengan rancangan acak lengkap pola searah. Hewan uji sebanyak 35 ekor mencit putih jantan dibagi menjadi 7 kelompok perlakuan, masing-masing terdiri dari 5 ekor mencit. Kelompok I (kontrol hiperurisemia) diberi potasium oksonat 300 mg/KgBB intraperitoneal. Kelompok II diberi aqua p.i 1,0 ml/20 gBB intraperitoneal. Kelompok III diberi CMC Na 0,5 % peroral. Kelompok IV (kontrol positif) diberi allopurinol 10 mg/KgBB peroral. Kelompok V, VI dan VII diberi ekstrak n-heksana daun salam dengan dosis berturut-turut 210, 420 dan 840 mg/KgBB peroral. Kelompok III- VII diinduksi menggunakan potasium oksonat dosis 300 mg/KgBB secara intraperitoneal satu jam setelah perlakuan. Darah diambil dari vena opthalmicus satu jam setelah pemberian potasium oksonat 300 mg/KgBB. Kadar asam urat ditetapkan secara enzimatik menggunakan reagen uric acid FS* TBHBA (2,4,6- Tribromo-3-hydroxybenzoic acid) dan dibaca pada panjang gelombang 546 nm. Kadar asam urat dianalisis dengan ANAVA satu jalan dan dilanjutkan uji Bonferroni dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak n-heksana daun salam dosis 210 mg/KgBB, 420 mg/KgBB dan 840 mg/KgBB tidak mempunyai efek sebagai penurun kadar asam urat serum mencit jantan hiperurisemia.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | asam urat, hiperurisemia, ekstrak n-heksana daun salam |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Farmasi > Farmasi |
Depositing User: | Cahyana K. Widada |
Date Deposited: | 03 Nov 2011 10:40 |
Last Modified: | 03 Nov 2011 10:40 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/15351 |
Actions (login required)
View Item |