Lestari , Dwi Mudiana (2011) PENGARUH SUHU EKSTRAKSI MENGGUNAKAN PELARUT ETANOL 50% TERHADAP KADAR FENOLIK DAN AKTIVITAS PENANGKAPAN RADIKAL DPPH EKSTRAK GAMBIR. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman depan)
02._HALAMAN_DEPAN.pdf Download (819kB) |
|
|
PDF (Bab I)
03._BAB_I.pdf Download (119kB) |
|
PDF (Bab II)
04._BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (319kB) |
||
PDF (Bab III)
05._BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (259kB) |
||
PDF (Bab IV)
06._BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (182kB) |
||
PDF (Bab V)
07._BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (78kB) |
||
|
PDF (Daftar pustaka)
08._DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (64kB) |
|
PDF (Lampiran)
09._LAMPIRAN_.pdf Restricted to Repository staff only Download (318kB) |
Abstract
DWI MUDIANA LESTARI. J 310 070 005 PENGARUH SUHU EKSTRAKSI MENGGUNAKAN PELARUT ETANOL 50% TERHADAP KADAR FENOLIK DAN AKTIVITAS PENANGKAPAN RADIKAL DPPH EKSTRAK GAMBIR Gambir mengandung komponen polifenol yang cukup tinggi yaitu katekin yang bermanfaat sebagai antioksidan alami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh suhu ekstraksi menggunakan pelarut etanol 50% terhadap kadar fenolik dan aktivitas penangkapan radikal DPPH ekstrak gambir. Data kadar fenolik dan aktivitas penangkapan radikal DPPH ekstrak gambir yang menggunakan metode maserasi pada variasi suhu 40°C, 50°C dan 60°C dianalisis menggunakan metode Folin-Ciocalteu yang dimodifikasi untuk analisis kadar fenol dan metode DPPH untuk analisis aktivitas penangkapan radikal DPPH. Analisis data kadar fenolik ekstrak gambir dan aktivitas penangkapan radikal DPPH ekstrak gambir menggunakan uji ANOVA satu arah. Perbedaan yang signifikan tersebut diuji menggunakan Duncan Multiple Range Test (DMRT). Hasil analisis kadar fenolik dari ekstrak gambir pada suhu 40°C, 50°C dan 60°C secara berturut-turut sebesar 8,65% ± 0,02; 9,40% ± 0,03; dan 12,77% ± 0,09. Kadar fenolik yang terbaik diperoleh pada suhu 60°C. Hasil aktivitas penangkapan radikal DPPH dari ekstrak gambir pada suhu 40°C, 50°C dan 60°C secara berturut-turut sebesar 41,67% ± 0,39; 39,68% ± 0,79; dan 37,17% ± 0,61. Hasil yang terbaik untuk aktivitas penangkapan radikal DPPH ekstrak gambir menggunakan suhu ekstraksi 40°C. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh suhu ekstraksi terhadap kadar fenolik dan aktivitas penangkapan radikal DPPH. Pada penelitian lebih lanjut dapat dilakukan pengujian antimikrobia menggunakan suhu ekstraksi 60°C untuk memperoleh kadar fenolik terbaik dan suhu ekstraksi 40°C untuk memperoleh aktivitas penangkapan radikal DPPH terbaik. Selain itu ekstrak etanol gambir juga dapat diaplikasikan sebagai pengawet alami pada bahan pangan menggunakan suhu ekstraksi 60°C.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : gambir, etanol 50%, kadar fenolik, aktivitas penangkapan radikal DPPH |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RN Nutrition |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Gizi |
Depositing User: | Users 13 not found. |
Date Deposited: | 29 Sep 2011 09:39 |
Last Modified: | 14 Sep 2022 06:17 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/14806 |
Actions (login required)
View Item |