Mutiarawati, Endang (2008) HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI GURU TERHADAP METODE PEMBELAJARAN AKTIF DENGAN MOTIVASI MENGAJAR PADA GURU SMP MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF
F100030099.pdf Download (833kB) |
|
PDF
F100030099.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Persepsi guru terhadap metode pembelajaran aktif merupakan salah satu faktor yang berpengaruh atau memiliki andil dalam meningkatkan motivasi mengajar guru. Dengan adanya persepsi yang positif terhadap metode pembelajaran aktif, maka akan mendorong guru untuk memenuhi dan memfasilitasi dan memberi petunjuk pembelajaran pada siswa untuk merubah dan meningkatkan kemampuan, pengetahuan dan tingkah laku yang lebih baik. Tujuan penelitian ini antara lain untuk mengetahui 1) hubungan antara persepsi guru terhadap metode belajar aktif dengan motivasi mengajar pada guru; 2) seberapa besar tingkat persepsi guru terhadap metode belajar aktif; 3) seberapa besar tingkat motivasi mengajar pada guru. Hipotesis yang diajukan ada hubungan positif antara persepsi guru terhadap metode pembelajaran aktif dengan motivasi mengajar. Subjek dalam penelitian ini adalah guru SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta yang berjumlah 46 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sample. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala persepsi guru terhadap metode pembelajaran aktif dan skala motivasi mengajar. Berdasarkan hasil perhitungan teknik analisis product moment dari Pearson diperoleh nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,569; p = 0,001 (p < 0,01) artinya ada hubungan positif yang sangat signifikan persepsi guru terhadap metode pembelajaran aktif dengan motivasi mengajar. Sumbangan efektif persepsi guru terhadap metode pembelajaran aktif terhadap motivasi mengajar sebesar 32,4%. Hasil analisis stepwise model akhir diketahui bahwa aspek persepsi guru terhadap metode pembelajaran aktif yang memberi sumbangan efektif terhadap motivasi mengajar adalah aspek situasi belajar-mengajar (X5) sebesar 37,473%. Persepsi guru terhadap metode pembelajaran aktif pada subjek penelitian tergolong sedang ditunjukkan oleh rerata empirik (RE) = 81,412 dan rerata hipotetik (RH) = 87,5. Rerata empirik (RE) motivasi mengajar = 82,088 dan rerata hipotetik (RH) = 82,5 berarti motivasi mengajar pada subjek penelitian tergolong sedang. Berdasarkan hasil analisis data penelitian maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan positif antara persepsi guru terhadap metode pembelajaran aktif dengan motivasi mengajar. Dengan demikian variabel persepsi guru terhadap metode pembelajaran aktif dapat digunakan sebagai prediktor atau variabel bebas untuk memprediksikan motivasi mengajar.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | motivasi mengajar, metode pembelajaran |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 19 May 2009 02:10 |
Last Modified: | 24 Feb 2011 04:32 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/1317 |
Actions (login required)
View Item |