Analisis Penggunaan Faktor-Faktor Produksi Pada Perusahaan Batik di Kampoeng Batik Kecamatan Laweyan Solo pada Tahun 2007

KISJADMIKO, DIDID (2010) Analisis Penggunaan Faktor-Faktor Produksi Pada Perusahaan Batik di Kampoeng Batik Kecamatan Laweyan Solo pada Tahun 2007. Skripsi thesis, Univerversitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan dan Bab 1)
COVER_DAN_BAB_I.pdf

Download (99kB)
[img] PDF (Bab Full)
SKRIPSI_KESELURUHAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (814kB)

Abstract

Penelitian dengan judul “ Analisis Penggunaan Faktor – Faktor Produksi pada Perusahaan Batik di Kampoeng Batik Laweyan Solo Tahun 2007” dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh Analisis Penggunaan Faktor – Faktor Produksi pada Perusahaan Batik di Kampoeng Batik Laweyan Solo pada tahun 2007. Metode analisis yang digunakan adalah model persamaan regresi linier berganda. Agar hasil estimasi yang valid dilakukan pengujian, kriteria asumsi klasik dan statistik. Pengujian asumsi klasik untuk heteroskodesitas tidak ada masalah dalam pengujian, tapi dalam pengujian asumsi klasik yang multikolinieritas ditemukan penyimpangan yaitu terjadi pada upah tenaga kerja dan biaya bahan baku. Berdasarkan uji autokorelasi yang digunakan uji Durbin-Watson dan dalam persamaan tidak dapat disimpulkan karena tidak lolos uji autokorelasi. Berdasarkan uji t, menunjukkan bahwa upah tenaga kerja dan bahan baku mempunyai pengaruh positif terhadap nilai produksi batik, sedangkan biaya transportasi tidak berpengaruh terhadap nilai produksi batik. Berdasarkan uji variabel teknologi produksi dikatakan tidak ada perbedaan nilai produksi antara batik printing dan batik cap. Berdasarkan uji F diketahui bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara statistik dari keseluruhan variabel independen yang terdiri dari upah tenaga kerja, biaya transportasi, bahan baku, dan teknologi produksi tidak berpengaruh sampai nilai produksi sebagai variabel dependen pada tingkat kepercayaan 95%. R2 sebesar 0,930, hal ini menunjukkan bahwa variasi variabel nilai produksi batik dapat dijelaskan oleh variabel – variabel independen yaitu upah tenaga kerja, biaya transportasi, bahan baku, dan teknologi produksi sebesar 93%, sedangkan sisa sekitar 7% atau 0,07 dijelaskan oleh variabel bebas lain diluar model penelitian ini.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: regresi linier berganda, asumsi klasik, multi kolonieritas, heterokodesitas, auto korelasi, signifikansi
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan
Depositing User: Cahyana K. Widada
Date Deposited: 30 May 2011 09:32
Last Modified: 30 May 2011 09:32
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/12686

Actions (login required)

View Item View Item