Prayitno, Hadi (2011) PRARANCANGAN PABRIK POLIETILENA DARI ETILENA DENGAN PROSES FASE CAIR KAPASITAS 280.000 TON PER TAHUN. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Judul)
HAL_JUDUL.pdf Download (187kB) |
|
|
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf Download (231kB) |
|
PDF (Bab II)
BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (241kB) |
||
PDF (Bab III)
BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (227kB) |
||
PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (192kB) |
||
PDF (Bab V)
BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (159kB) |
||
PDF (Bab VI)
BAB_VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (242kB) |
||
PDF (Bab VII)
BAB_VII.pdf Restricted to Repository staff only Download (93kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (92kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (149kB) |
Abstract
Polyethylene merupakan senyawa polimer thermoplastic yang memiliki sifat tahan panas, daya regang tinggi serta tidak larut dalam pelarut organik. Polyethylene banyak digunakan sebagai bahan baku pada industri kontainer, kawat/kabel, botol, pipa, film, semikonduktor serta produk-produk lainnya yang terbuat dari plastik. Pembuatan pabrik ini beroperasi dengan kapasitas 280.000 ton/tahun. Pembuatan Polyethylene ini menggunakan Proses Fase Cair. Di rencanakan berlokasi di kawasan industri Gersik, Jawa timur. Bahan baku etilena diperoleh dari Shell Eastern Petrochemicals Complex(SEPC) dari singapura. Polyethylene menggunakan bahan baku utama etilen ditambah dengan komonomer metil akrilat untuk menyambung rantai Polyethylene, siklohekasana sebagai solvent dan sebagai pengaktif katalis, dan hidrogen sebagai pemutus rantai Polyethylene, Katalis yang digunakan TiCl4 dan MgCl2. Reaksi ini berlangsung pada reaktor CSTR dengan kondisi tekanan 20 atm dan suhu 150oC dengan konversi produk keluar reaktor sebesar 25%. Bahan baku dan bahan penunjang secara sinambung diumpankan ke reaktor bersama-sama dengan katalis. Produk Polyethylene kemudian dialirkan ke dalam Tangki Terminasi untuk memutus rantai. Setelah dialirkan ke Flash Drum untuk memisahkan bahan baku yang terikut, dilanjutkan ke dalam Polimer Degasing (PD). Polyethylene masuk ke dalam Extruder dan Pelletizer untuk dilelehkan dan kemudian dipotong menjadi pelet. Analisis hasil ekonomi terhadap perancangan pabrik Polyethylene ini memberikan hasil bahwa Percent Return of Investment (ROI) sebelum pajak sebesar 84,24% dan setelah pajak sebesar 67,39%, Pay Out Time (POT) sebelum pajak selama 1,07 tahun sedangkan setelah pajak selama 1.31 tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 50,15%, Shut Down Point (SDP) sebesar 41,49% dan Discounted Cash Flowrate (DCF) terhitung sebesar 21,81% Berdasarkan data analisis kelayakan di atas maka pabrik Polyethylene ini menguntungkan dan layak untuk didirikan.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | etilena, polimer thermoplastic, Polyethylene |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Kimia |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 11 May 2011 09:39 |
Last Modified: | 11 May 2011 09:39 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/12261 |
Actions (login required)
View Item |