SARI, ANNISA SEKAR PERDANA (2011) PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP EARNINGS MANAGEMENT (STUDY EMPIRIS PADA PERUSAHAAN PERBANKAN DAN PERUSAHAAN PEMBIAYAAN KREDIT SELAIN BANK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SELAMA PERIODE 2006-2009). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Halaman Depan)
02._Halaman_Depan.pdf Download (784kB) |
|
|
PDF (bab I)
03._BAB_I.pdf Download (120kB) |
|
PDF (Bab II)
04._BAB_II.pdf Restricted to Repository staff only Download (256kB) |
||
PDF (Bab III)
05._BAB_III.pdf Restricted to Repository staff only Download (196kB) |
||
PDF (Bab IV)
06._BAB_IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (162kB) |
||
PDF (Bab V)
07._BAB_V.pdf Restricted to Repository staff only Download (63kB) |
||
|
PDF (Daftar Pustaka)
08._DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (148kB) |
|
PDF (Lampiran)
09._Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis pengaruh penerapan mekanisme corporate governance terhadap earnings management pada perusahaan perbankan dan perusahaan pembiayaan kredit selain bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2006-2009. Penerapan corporate governance diukur dengan menggunakan lima variabel, yaitu UDK (ukuran dewan komisaris), KDK (komposisi dewan komisaris independen), KKA (keberadaan komite audit), UP (ukuran perusahaan), dan KI (kepemilikan institusional). Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan dan perusahaan pembiayaan kredit selain bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang diperoleh dan dapat digunakan dalam penelitian ini sejumlah 81 perusahaan yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data dianalisis menggunakan uji asumsi klasik (uji normalitas, uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas dan uji autokorelasi), analisis regresi linier berganda, uji F, uji R2 , dan uji t. Pengukuran variabel corporate governance, UDK (dengan menghitung jumlah anggota dewan komisaris), KDK (dengan menghitung persentase dewan komisaris independen dibandingkan dengan jumlah total dewan komisaris), KKA (variabel dummy, jika ada diberi angka 1, jika tidak ada diberi angka 0), UP (total asset), KI (dengan menghitung persentase kepemilikan institusional dibandingkan dengan jumlah saham yang beredar). Sedangkan variabel earnings management diukur dengan menggunakan Modified Jones Model (Dechow et al., 1995). Hasil penelitian menunjukkan variabel UDK (ukuran dewan komisaris) tidak berpengaruh signifikan terhadap earnings management, variabel KDK (komposisi dewan komisaris) tidak berpengaruh signifikan terhadap earnings management, variabel KKA (keberadaan komite audit) berpengaruh signifikan terhadap earnings management, variabel UP (ukuran perusahaan) tidak berpengaruh signifikan terhadap earnings management, dan variabel KI (kepemilikan institusional) tidak berpengaruh signifikan terhadap earnings management.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | corporate governance, ukuran dewan komisaris, komposisi dewan komisaris independen, keberadaan komite audit, ukuran perusahaan, kepemilikan institusional, earnings management |
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi |
Depositing User: | Users 1504 not found. |
Date Deposited: | 04 May 2011 09:29 |
Last Modified: | 04 May 2011 10:23 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/12087 |
Actions (login required)
View Item |