ARI K, VIVIN BAYU (2007) ANALISIS HUBUNGAN TINGKAT KESEHATAN DENGAN TINGKAT KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN PADA SEKTOR KONSTRUKSI DI BURSA EFEK JAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Hal Depan)
Hal_Depan.pdf Download (152kB) |
|
|
PDF (Bab 1)
C_BAB_1.pdf Download (32kB) |
|
PDF (Bab 2-3)
C_BAB_2,3.pdf Restricted to Repository staff only Download (82kB) |
||
PDF (Bab 4-5)
D_BAB_IV+V.pdf Restricted to Repository staff only Download (482kB) |
||
PDF (Lampiran)
E_Lampiran_I.pdf Restricted to Repository staff only Download (70kB) |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesehatan perusahaan pada sektor konstruksi periode 2000-2004, untuk mengetahui analisis tingkat kebangkrutan perusahaan pada sektor konstruksi berdasarkan metode Z-Score Altman serta untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kesehatan dengan tingkat kebangkrutan perusahaan pada sektor konstruksi. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan pada sektor konstruksi di Indonesia yang telah memberikan laporan keuangan sejak tahun 2000-2004. Sampel dalam penelitian ini adalah dua perusahaan. Dari hasil penelitian yang dilakukan selama tahun 2000-2004 adalah tingkat kesehatan perusahaan pada PT. Bukaka Teknik Utama Tbk dari analisis rasio yang dilakukan bahwa tingkat kesehatan perusahaan pada tahun 2000 berada dalam kategori sehat sekali, tahun 2001 dalam kategori tidak sehat, tahun 2002 dalam kategori sehat sekali, tahun 2003 dalam kategori kurang sehat dan pada tahun 2004 berada dalam kategori sehat. Pada PT. Petrosea Tbk dari analisis rasio yang dilakukan bahwa tingkat kesehatan perusahaan pada tahun 2000 berada pada kategori tidak sehat, tahun 2001 berada dalam kategori sehat sekali, tahun 2002 berada pada kategori tidak sehat, tahun 2003 dalam kategori yang sehat dan pada tahun 2004 berada pada kategori tidak sehat. Pada tingkat kebangkrutan perusahaan PT. Bukaka Teknik Utama Tbk dari analisis rasio keuangan yang dilakukan diperoleh hasil bahwa tingkat kebangkrutan perusahaan pada tahun 2000 berada dalam kategori gray area, tahun 2001 mengalami bangkrut, tahun 2002 sampai dengan tahun 2004 dalam kategori gray area dan pada PT. Petrosea Tbk diperoleh hasil tahun 2000 berada dalam kategori gray area, tahun 2001 sampai dengan tahun 2004 dalam kategori sehat atau tidak berpotensial bangkrut. Dalam perhitungan korelasi PT. Bukaka Teknik Utama Tbk menunjukkan thitung < ttabel yaitu 2,663 < 3,182 dan r = 0,838 yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif tetapi tidak signifikan antara tingkat kesehatan perusahaan dengan tingkat kebangkrutan perusahaan, dan pada PT. Petrosea Tbk menunjukkan bahwa thitung < ttabel yaitu 0,731 < 3,182 dan r = 0,839 yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara tingkat kesehatan perusahaan dengan tingkat kebangkrutan perusahaan. Kata kunci : laporan keuangan, tingkat kesehatan dan kebangkrutan perusahaan, korelasi keduanya.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | laporan keuangan, tingkat kesehatan dan kebangkrutan perusahaan, korelasi keduanya |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Manajemen |
Depositing User: | Mr. Edy Suparno |
Date Deposited: | 01 Apr 2011 09:23 |
Last Modified: | 01 Apr 2011 09:23 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/11134 |
Actions (login required)
View Item |