Husniati, Amri (2007) PENDAPATAN INDUSTRI KECIL BATU AKIK DITINJAU DARI ASPEK MODAL, TINGKAT PENDIDIKAN DAN JUMLAH TENAGA KERJA DI KECAMATAN DONOROJO KABUPATEN PACITAN. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
|
PDF (Bab I)
A210020095.pdf Download (271kB) |
|
PDF (Full Text)
A210020095-K.pdf Restricted to Repository staff only Download (618kB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui apakah besarnya modal berpengaruh terhadap pendapatan industri kecil Batu Akik, 2) Untuk mengetahui apakah tingkat pendidikan berpengaruh terhadap pendapatan industri kecil Batu Akik, 3) Untuk mengetahui apakah jumlah tenaga kerja berpengaruh terhadap pendapatan industri kecil Batu Akik, 4) Untuk mengetahui besarnya modal, tingkat pendidikan dan jumlah tenaga kerja berpengaruh terhadap pendapatan industri kecil Batu Akik, 5) Untuk mengetahui variabel mana dari besarnya modal, tingkat pendidikan dan jumlah tenaga kerja paling besar berpengaruh terhadap pendapatan industri kecil Batu Akik di Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif. Penelitian ini mengambil lokasi di Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan. Dalam penelitian ini semua populasi yang berjumlah 60 industri Batu Akik diteliti. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Hasil persamaan garis regresi berganda diperoleh persamaan: Y = 7,865 + 0,417.X1 + 1,217.X¬2 + 1,979.X¬3, artinya bahwa ketiga variabel tersebut mempunyai pengaruh yang positif (searah) antara varaibel independen terhadap variabel dependen. 2) Dari uji t memperoleh thitung > ttabel pada taraf signifikansi 5% variabel modal nilainya 7,455 > 2,000, tingkat pendidikan sebesar 3,047 > 2,000, dan jumlah tenaga kerja sebesar 2,523 > 2,000. Dengan demikian dapat disimpulkan modal, tingkat pendidikan, dan jumlah tenaga kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap pendapatan pengrajin batu akik di Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan. 3) Dari uji F memperoleh Fhitung > Ftabel yaitu 47,803 > 2,76 pada taraf signifikansi 5%, berarti modal, tingkat pendidikan dan jumlah tenaga kerja secara bersama-sama mempunyai pengaruh signifikan terhadap pendapatan. 4) Berdasarkan hasil koefisien determinasi dapat diketahui bahwa tingkat pendapatan dapat diakibatkan oleh variabel modal, tingkat pendidikan, dan jumlah tenaga kerja sebesar 71,9%, sedangkan sisa sebesar 28,1% diakibatkan oleh variabel yang tidak diteliti.
Item Type: | Karya ilmiah (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | modal, tingkat pendidikan, jumlah tenaga kerja, pendapatan industri kecil |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Akuntansi |
Depositing User: | Ari Fatmawati |
Date Deposited: | 17 Feb 2011 03:47 |
Last Modified: | 17 Feb 2011 05:13 |
URI: | http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/10424 |
Actions (login required)
View Item |