Asuhan Keperawatan Pada Ny.L dengan Gangguan Persepsi Sensori : Halusinasi Pendengaran di Ruang Srikandi RSJD Surakarta

Ummami, Yuwana Hesti and , Arif Widodo, A.Kep., M.Kes (2013) Asuhan Keperawatan Pada Ny.L dengan Gangguan Persepsi Sensori : Halusinasi Pendengaran di Ruang Srikandi RSJD Surakarta. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Naskah Publikasi)
08_naskah_publikasi.pdf

Download (765kB)
[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
00_hal_depan.pdf

Download (1MB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
01_bab_satu.pdf

Download (136kB)
[img] PDF (Bab II)
02_bab_dua.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (187kB)
[img] PDF (Bab III)
03_bab_tiga.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (178kB)
[img] PDF (Bab IV)
04_bab_empat.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (139kB)
[img] PDF (Bab V)
05_bab_lima.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (132kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
06_DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (131kB)
[img] PDF (Lampiran)
07_lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (27MB)

Abstract

Latar Belakang : Diperkirakan lebih dari 90 % klien dengan skizofrenia mengalami halusinasi. Meskipun bentuk halusinasinya bervariasi tetapi sebagian besar klien skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa mengalami halusinasi dengar. Suara dapat berasal dari dalam diri individu atau dari luar dirinya. Suara dapat dikenal (familiar). Suara dapat tunggal atau multipel. Isi suara dapat memerintah sesuatu pada klien atau seringnya tentang perilaku klien sendiri. Tujuan : Untuk mendapatkan gambaran tentang proses keperawatan pada klien dengan halusinasi : pendengaran. Meliputi: pengkajian, menegakkan diagnosa, intervensi, implementasi dan evaluasi keperawatan. Hasil : Setelah dilakukan asuhan keperawatan 3 x 24 jam didapatkan halusinasi pendengaran dapat terkontrol dengan cara menghardik, bincang-bincang dan minum obat. Sedangkan yang belum tercapai dukungan dari keluarga, karena selama memberikan asuhan keperawatan keluarga pasien tidak kunjung datang. Kesimpulan : kerjasama antara tim kesehatan dan klien atau keluarga klien sangatlah diperlukan demi keberhasilan suatu asuhan keperawatan pada klien, komunikasi terapeutik yang dilakukan oleh perawat mendorong klien untuk lebih kooperatif, peran keluarga sangatlah penting dalam merawat klien dengan halusinasi.

Item Type: Karya ilmiah (Diploma)
Uncontrolled Keywords: skizofrenia, halusinasi, familiar, tunggal, multiple, komunikasi terapeutik.
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Keperawatan D3
Depositing User: Users 1514 not found.
Date Deposited: 14 Sep 2013 10:05
Last Modified: 25 Oct 2021 03:23
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/25898

Actions (login required)

View Item View Item