Hubungan antara Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dengan Terjadinya Sepsis Neonatorum

Wirawan, Rizky (2012) Hubungan antara Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dengan Terjadinya Sepsis Neonatorum. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Halaman Depan)
HALAMAN_AWAL.pdf

Download (265kB)
[img]
Preview
PDF (Bab I)
BAB_I.pdf

Download (92kB)
[img] PDF (Bab II)
BAB_II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (377kB)
[img] PDF (Bab III)
BAB_III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (179kB)
[img] PDF (Bab IV)
BAB_IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (154kB)
[img] PDF (Bab V)
BAB_V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8kB)
[img]
Preview
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (55kB)
[img] PDF (Lampiran)
DAFTAR_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5kB)

Abstract

Latar Belakang : Sepsis neonatorum saat ini masih menjadi masalah yang belum dapat terpecahkan dalam pelayanan dan perawatan bayi baru lahir. Di negara berkembang, hampir sebagian besar bayi baru lahir yang dirawat mempunyai kaitan dengan masalah sepsis. Banyak faktor penyebab terjadinya sepsis salah satunya adalah BBLR. Tujuan : Untuk mengetahui bayi apakah bayi berat lahir rendah (BBLR) merupakan faktor risiko terjadinya sepsis neonatorum. Metode : Desain penelitian ini menggunakan studi kasus kontrol. Data neonatus diambil dari rekam medis. Subjek penelitian adalah neonatus yang dirawat di unit perawatan neonatal dr. Moewardi Surakarta pada 2010 dan dibagi menjadi 2 kelompok, kelompok kasus adalah neonatus dengan sepsis dan kelompok lainnya adalah neonatus tanpa sepsis sebagai kontrol. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji Chi-Square. Hasil : Terdapat 162 neonatus yang dilibatkan, terdiri dari 54 neonatus dengan sepsis dan 108 neonatus tanpa sepsis. Dari 54 neonatus dengan sepsis terdapat 33 neonatus dengan BBLR dan dari 108 neonatus tanpa sepsis terdapat 36 neonatus dengan BBLR. Dari hasil analisis Chi-Square didapatkan p 0.001, dan nilai OR 3.143 (95% CI 1.596;6.190). Kesimpulan : Terdapat hubungan antara BBLR dengan terjadinya sepsis neonatorum. BBLR memiliki risiko sebesar 3 kali untuk mengalami sepsis daripada yang tidak BBLR.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: BBLR, Sepsis Neonatotum
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: Mulyadi Mulyadi
Date Deposited: 10 May 2012 09:04
Last Modified: 10 May 2012 09:04
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/18637

Actions (login required)

View Item View Item