PENGUASAAN HAK ULAYAT: Studi Perubahan Nilai Penguasaan Tanah Hak Ulayat di Nagari Kayu Tanam - Sumatera Barat

Nasir, Gamal Abdul and -, Prof. Dr. Khudzaifah Dimyati, S.H., M.Hum and -, Prof. Dr. Absori, S.H., M.Hum (2021) PENGUASAAN HAK ULAYAT: Studi Perubahan Nilai Penguasaan Tanah Hak Ulayat di Nagari Kayu Tanam - Sumatera Barat. Disertasi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img] PDF (Ringkasan Disertasi)
Gamal Abdul Nasar.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini akan memotret perubahan nilai penguasaan tanah hak ulayat yang mendasari perubahan penguasaan tanah hak ulayat yang sejatinya penguasaan tanah hak ulayat tidak dikenal adanya perubahan/peralihan hak (transaksi) karena tanah ulayat yang dimiliki secara komunal tidak dapat dialihkan ke pihak lain untuk selama-lamanya, namun berdasarkan penelitian awal di lapangan menunjukkan adanya indikasi perubahan penguasaan hak ulayat, baik secara evolutif maupun revolutif dengan parameter perubahan enam nilai penguasaan tanah hak ulayat, yaitu nilai relegius magis, nilai sksistensi diri, nilai sosial kekerabatan, nilai adat istiadat, nilai struktural, dan nilai aset sosial ekonomi. Penelitian ini akan menjawab bagaimana perubahan nilai penguasaan tanah hak ulayat telah terjadi dan bagaimana konsep penguasaan tanah hak ulayat yang tetap berdasarkan nilai-nilai penguasaan tanah hak ulayat yang selama ini hidup di masyarakat adat setempat. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan perubahan nilai penguasaan tanah hak ulayat di masyarakat, memastikan eksistensi keberadaan tanah hak ulayat sampai saat ini, dan memberikan konsep penguasaan tanah ulayat yang berdasarkan nilai-nilai penguasaan tanah yang hidup di masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian empiris (socio legal research) dengan pendekatan sosiologi, yaitu pendekatan sejarah (historical approach) dan pendekatan kasus (case approach). Teknik pengumpulan data utama dengan merekap data primer berupa sertifikat hak atas tanah dan ranji. Selain itu, data diperoleh dari hasil wawancara dengan tokoh adat setempat yang mengetahui benar enam nilai penguasaan tanah hak ulayat. Penelitian ini memaparkan nilai-nilai penguasaan tanah hak ulayat yang dinyakini masyarakat adat, penguasaan tanah hak ulayat berdasarkan hukum adat dan berdasarkan hukum nasional, perubahan nilai penguasaan tanah ulayat dari hukum adat bergeser kepada hukum nasional, penyebab perubahan nilai penguasaan tanah dan konsep penguasaan tanah hak ulayat yang berdasarkan nilai penguasaan tanah hak ulayat yang dinyakini benar oleh masyarakat adat, permasalahan dan implikasi hukum terhadap interaksi antara hukum adat dan hukum nasional, pembaruan dan interaksi antar- hukum sampai kepada implementasi dari interaksi hukum tersebut, yaitu dengan dilaksanakan program pensertipikatan tanah melalui pendaftaran tanah sistematik lengkap yang dilaksanakan oleh pemerintah hingga saat ini. Temuan penelitian menunjukkan bahwa telah terjadi perubahan enam nilai penguasaan tanah hak ulayat atau tergerus oleh dorongan ekonomi, pudarnya fungsi sosisal ekonomi, integritas kepala adat/penghulu, merangseknya hukum nasional ke dalam struktur hukum adat, pengaruh globalisasi, dan kemajuan teknologi. Ditemukan telah terjadi fenomena integrasi dan inkooperasi hukum, yaitu hukum nasional yang merupakan produk dialogis vertikal antara hukum lokal dan hukum nasional sekaligus dialogis horisontal antar hukum lokal, yang melalui program pemerintah lahir fenomena inkoorporasi, yaitu hukum lokal/adat menerima sebagian hukum nasional atau sebaliknya.

Item Type: Karya ilmiah (Disertasi)
Uncontrolled Keywords: Nilai Penguasaan Tanah, Hak Ulayat, Masyarakat Hukum Adat.
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Pasca Sarjana > Program Doktor (S3) Ilmu Hukum
Depositing User: Mrs. Gatiningsih Gatiningsih
Date Deposited: 08 Sep 2021 06:34
Last Modified: 08 Sep 2021 06:42
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/94286

Actions (login required)

View Item View Item