PROSES PEMBUATAN AKTA KELAHIRAN BAGI ANAK YANG TERLAMBAT MENDAFTARKAN KELAHIRANNYA DAN AKIBAT HUKUMNYA (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Surakarta)

WULANDARI, SUKEKSI (2010) PROSES PEMBUATAN AKTA KELAHIRAN BAGI ANAK YANG TERLAMBAT MENDAFTARKAN KELAHIRANNYA DAN AKIBAT HUKUMNYA (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Surakarta). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta .

[img]
Preview
PDF
C100060020.pdf

Download (136kB)
[img] PDF
C100060020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk mengetahui bagaimana mekanisme permohonan pendaftaran untuk memperoleh akta kelahiran bagi anak yang terlambat mendaftrakan kelahirannya, 2) untuk mengetahui bagaimana amkibat hkum setelah anak memperoleh akta kelahiran. Metode penelitian yang penulis gunakan adalah metode pendekatan normatif sosiologis karena dalam penelitian ini yang dicari adalah aspek-aspek hukum dari proses pembuatan akta kelahiran bagi anak yang terlambat mendaftrakan kelahirannya dan akibat hukumnya. Hasil penelitian dalam skripsi ini adalah masih banyak anak yang belum memiliki akta kelahiran, banyak faktor yang menyebabkan seorang anak terlambat untuk memiliki akta kelahiran misalnya karena kesibukan orang tua sehingga mereka terlambat untuk mendaftarkan kelahiran anaknya di Catatan Sipil. Dalam hal ini mekanisme untuk memperoleh akta kelahiran bagi anak terlambat mendaftarkan kelahirannya sedikit berbeda dengan cara mendaftarkan akta kelahiran umum. Mekanisme permohonan pendaftaran untuk memperoleh akta kelahiran bagi anak yang terlambat mendaftarkan kelahirannya adalah perlu adanya surat penetapan dari Pengadilan Negeri dalam wilayah hukum anak itu dilahirkan yang digunakan sebagai pengganti surat rekomendasi dari pihak yang telah membantu proses kelahiran. Bagi pihak-pihak yang berkepentingan atau orang tua dari anak tersebut sebelum mengajukan permohonan akta kelahiran ke Pengadilan Negeri, harus mencari surat keterangan untuk rekes terlebih dahulu dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil sebagai persyaratan permohonan untuk mengajukan permohonan secara tertulis ke Pengadilan Negeri untuk selanjutnya dilakukan proses persidangan untuk mendapatkan Penetapan dari Pengadilan tersebut. Selanjutnya surat penetapan pengadilan tersebut beserta berkas-berkas lainnya diserahkan pemohon ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk diteliti kembali. Setelah persyaratan tersebut lengkap dan benar, maka petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil akan mencatat dalam register kelahiran dan menerbitkan kutipan akta kelahiran. Akibat hukum anak setelah mendapatkan akta kelahiran dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil adalah dapat diketahui dengan jelas bahwa anak tersebut adalah anak yang sah dari pemohon yang mengajukan permohonan penetapan dari Pengadilan Negeri dan dibuatkan kutipan akta kelahiran oleh Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil sehingga anak tersebut secara yuridis berhak untuk mendapatkan perlindungan hak-hak kewarganegaraannya, misalnya hak atas pendidikan, hak atas kesehatan, hak atas pemukiman, dan hak atas sistem perlindungan sosial. Sehingga anak tersebut memperoleh hak-haknya atas kepentingannya itu.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: AKTA KELAHIRAN, TERLAMBAT MENDAFTARKAN, AKIBAT HUKUMNYA
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Hukum
Depositing User: Users 1504 not found.
Date Deposited: 21 Dec 2010 08:43
Last Modified: 21 Dec 2010 11:28
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/9415

Actions (login required)

View Item View Item