PENATALAKSANAAN SHORT WAVE DIATHERMY DAN TERAPI LATIHAN PADA KONDISI OSTEOARTHRITIS GENU DEXTRA DI RSOP dr. SOEHARSO SURAKARTA

Widyastuti, Fitria endah (2008) PENATALAKSANAAN SHORT WAVE DIATHERMY DAN TERAPI LATIHAN PADA KONDISI OSTEOARTHRITIS GENU DEXTRA DI RSOP dr. SOEHARSO SURAKARTA. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
J100050022.pdf

Download (105kB)
[img] PDF
J100050022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Osteoarthritis adalah merupakan penyakit sendi degeneratif dimana terjadi proses penuaan dan ditandai dengan adanya degeneratif pada tulang rawan sendi disertai pertumbuhan tulangbaru pada bagian tepi sendi (bony spur). Osteoarthritis genu dextra sering menyerang pada mereka yang sudah lanjut usia terutama di atas 40 tahun. Adapun permasalahan yang akan timbul baik kapasitas fisik berupa: adanya nyeri pada kedua lutut, penurunan lingkup gerak sendi, penurunan kekuatan otot fleksor dan ekstensor kedua lutut, serta masalah kemampuan fungsional berupa gangguan aktifitas jongkok, dan berjalan. Untuk mengetahui seberapa besar permasalahan yang timbul perlu dilakukan pemeriksaan, misalnya untuk nyeri dengan VDS, krepitasi dengan gerak pasif, penurunan lingkup gerak sendi dengan LGS, penurunan kekuatan otot dengan MMT, dan pemeriksaan kemampuan fungsional dengan skala jette. Dalam mengatasi permasalahan tersebut modalitas SWD dan terapi latihan dapat diperoleh adanya pengurangan nyeri, peningkatan lingkup gerak sendi dan peningkatan kekuatan otot sera berkurangnya gangguan untuk aktivitas fungsional. Penelitian karya tulis ini menggunakan metode kasus dengan pelaksanaan terapi sebanyak enam kali. Adapun hasil setelah dilaksanakan terapi selama enam kali adalah sebagai berikut: nyeri dengan VDS: nyeri gerak lutut kanan T1 = 6 menjadi T6 = 4-, nyeri tekan lutut kanan T1 = 4 menjadi T6 = 2-, lingkup gerak sendi dengan goneometer aktif lutut kanan T1 S = 0o-0o-85° menjadi T6 S = 0o-0o- 105°, pasif lutut kanan T1 S = 0o-0o-100° menjadi T6 S = 0o-0o-125°, kekuatan otot dengan MMT fleksor lutut kanan T1 = 3- menjadi T6 = 4, ekstensor lutut kanan T1 = 3+ menjadi T6 = 4 dan adanya peningkatan aktifitas fungsional. Kesimpulan manfaat yang didapat dari pemberian SWD dan terapi latihan pada kondisi osteoarthritis genu dextra yaitu bahwa gangguan aktifitas fungsional dapat diatasi. Saran pada kasus ini sebaiknya pengobatan untuk memperoleh hasil yang sempurna, fisioterapi dapat membina kerjasama yang baik dengan pasien dan pihak medis serta perlu diadakan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui modalitas apa yang paling berpengaruh diantara modalitas yang telah diterapkan tersebut diatas pada kondisi osteoarthritis genu dextra.

Item Type: Karya ilmiah (Diploma)
Uncontrolled Keywords: kunci: Osteoarthritis dextra, VDS, LGS, MMT, skala jette, Short Wave Diathery dan terapi latihan.
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Fisioterapi D3
Depositing User: Ari Fatmawati
Date Deposited: 12 Feb 2009 02:36
Last Modified: 28 Feb 2011 09:10
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/932

Actions (login required)

View Item View Item