PENERAPAN METODE ACTIVITY-BASED COSTING SYSTEM DALAM MENENTUKAN BESARNYA TARIF JASA RAWAT INAP (Study Kasus pada Rumah Sakit Islam Klaten)

NUGROHO , WAHYU (2010) PENERAPAN METODE ACTIVITY-BASED COSTING SYSTEM DALAM MENENTUKAN BESARNYA TARIF JASA RAWAT INAP (Study Kasus pada Rumah Sakit Islam Klaten). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta .

[img]
Preview
PDF
B200050390.pdf

Download (139kB)
[img] PDF
B200050390.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (772kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perhitungan biaya rawat inap dengan Activity Based Costing System. Selain itu juga membandingkan penghitungan biaya rawat inap dengan metode yang digunakan rumah sakit dan Activity Based Costing System. Penelitian ini dilakukan di RS Islam Klaten dengan menggunakan penelitian lapangan yang berupa wawancara dan dokumentasi dari pihak Rumah sakit. Data yang digunakan dalam penghitungan biaya rawat inap antara lain biaya tindakan perawatan, biaya dokter jaga, biaya listrik dan air, biaya gizi, biaya cleaning service, biaya bahan perawatan, biaya laundry, biaya depresiasi gedung, dan biaya depresiasi fasilitas. Sehubungan dengan permasalahan tersebut, peneliti mengadakan penghitungan biaya rawat inap dengan Activity Based Costing System melalui 2 tahap yaitu menelusur biaya ke aktivitas yang menimbulkan biaya dan membebankan biaya aktivitas ke dalam produk. Dari hasil penelitian, diperoleh penghitungan biaya rawat inap di masing- masing kelas jasa antara lain Ruang Roudloh Rp 114.103,30, Ruang Shofa Rp 76.106,95, Ruang Marwah Rp 74.474,42, Ruang Namiroh Rp 85.914,34, Ruang Zam- Zam Rp 69.731,04, Ruang Multazam Rp 73.483,60, Ruang Arofah Rp 57.576,72, Ruang Mina Rp 58.159,90. Perbedaan tarif jasa rawat inap dengan metode yang digunakan rumah sakit dan Activity Based Costing System disebabkan karena pembebanan biaya overhead ke produk. Pada metode yang digunakan rumah sakit hanya dibebankan pada satu cost driver saja sehingga menyebabkan adanya produk under costing dan produk over costing. Dengan Activity Based Costing System mampu mengalokasikan biaya sesuai dengan konsumsi aktivitas dari masing- masing kamar sehingga menghasilkan informasi biaya yang lebih akurat sehingga relevan untuk dasar penentuan tarif sedangkan penerapan biaya rumah sakit belum menggunakan sistem perhitungan yang jelas karena dalam penetapan biaya RS Islam Klaten diatur oleh pihak rumah sakit

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Biaya, Activity Based Costing System
Subjects: H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: Users 1504 not found.
Date Deposited: 09 Nov 2010 09:49
Last Modified: 14 Nov 2010 12:32
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/8905

Actions (login required)

View Item View Item