EVALUASI KUALITAS AIRTANAH UNTUK AIR MINUM DI KECAMATAN GROGOL KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 1991 DAN TAHUN 2007 (Studi Perbandingan Dengan Hasil Penelitian Tahun 1991)

Halim. T , M. Anas (2010) EVALUASI KUALITAS AIRTANAH UNTUK AIR MINUM DI KECAMATAN GROGOL KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 1991 DAN TAHUN 2007 (Studi Perbandingan Dengan Hasil Penelitian Tahun 1991). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
E100050061.pdf

Download (177kB)
[img] PDF
E100050061.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (740kB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo dengan judul: “Evaluasi Kualitas Airtanah Untuk Air Minum di Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo Tahun 1991 dan Tahun 2007 (Studi Perbandingan Dengan Hasil Penelitian Tahun 1991)”, bertujuan: 1) mengetahui perubahan agihan kualitas airtanah di daerah penelitian dari tahun 1991 dan tahun 2007, 2) mengevaluasi kualitas airtanah untuk kelayakan air minum di Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo dengan membandingkan hasil penelitian tahun 1991 dan tahun 2007 pada daerah penelitian yang sama. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey dan analisa laboratorium. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer terdiri dari: sifat fisik airtanah meliputi temperature, bau, warna, rasa dan sifat kimia meliputi unsur-unsur: pH, alkalinitas, kesadahan, kalsium, magnesium, klorida, sulfat, nitrit, besi dan mangan. Data-data sekunder merupakan merupakan data yang telah tersedi di instansi-instansi, baik pemerintah maupun swasta. Cara pengambilan sampel menggunakan Metodepe proposif proposional sampling yaitu menggunakan analisis strata sampling dengan satuan lahan pada land unit pemukiman sebagai stratanya Analisa data yang digunakan adalah membandingkan penelitian terdahulu dengan sekarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) agihan kualitas airtanah dari penelitian sebelumnya dengan penelitian yang dilakukan saat ini tidak mengalami perubahan tetapi dalam hal kualitas sedikit mengalami perubahan baik sifat fisik maupun sifat kimianya. Untuk sifat kimia yang paling besar mengalami perubahan adalah kandungan besi (Fe) dan solfat (SO4), 2) kualitas airtanah untuk kelayakan air minum di daerah penelitian sekarang dibandingkan dengan penelitian sebelumnyatidak mengalami perubahan yang signifikan, untuk sifat fisik: rasa secara umum baik, suhu rata-rata 270 C, rata-rata air jernih, warna netral. Untuk sifat kimia: pH airtanah (kandungan CaCO¬¬3) termasuk dalam kategori menengah, keras hingga sangat keras, konsentrasi kalsium (Ca) 25.05 mg/l hingga 104.24 mg/l, kandungan magnesium berkisar antara 6.38 mg/l hingga 62.35 mg/l, kandungan klorida rata-rata diatas 30 ppm, kandungan sulfat airtanah berkisar antara 0.00 mg/l hingga 47.00 mg/l, kandungan nitrit (NO2) airtanah berkisar antara 0.001 mg/l sampai 0.01 mg/l, kandungan besi (Fe) airtanah berkisar antara 0.00 mg/l sampai 0.45 mg/l dan kandungan mangan (Mn) airtanah berkisar antara 0.00 mg/l sampai 4.37 mg/l.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: kualitas air tanah
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GB Physical geography
Divisions: Fakultas Geografi > Geografi
Fakultas Geografi > Geografi
Fakultas Geografi > Geografi
Depositing User: Musyarofah Siti
Date Deposited: 12 Jul 2010 08:38
Last Modified: 14 Nov 2010 20:50
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/8136

Actions (login required)

View Item View Item