GAMBARAN SISTEM MANAJEMEN PROGRAM PEMETAAN KELUARGA SADAR GIZI DI PUSKESMAS MONDOKAN KABUPATEN SRAGEN JAWA TENGAH TAHUN 2007

MARSUDI , DWI (2010) GAMBARAN SISTEM MANAJEMEN PROGRAM PEMETAAN KELUARGA SADAR GIZI DI PUSKESMAS MONDOKAN KABUPATEN SRAGEN JAWA TENGAH TAHUN 2007. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
J310050020.pdf

Download (66kB)
[img] PDF
J310050020.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (718kB)

Abstract

ABSTRACT DWI MARSUDI. J 310 050 020 PROGRAM MAPPING SYSTEM OF MANAGEMENT CONSCIOUS FAMILY OF NUTRITION IN PUSKESMAS MONDOKAN SRAGEN REGENCY OF CENTRAL JAVA 2007 Background : Nutrition recognizing family program is a government program which is included in National Food and Nutrition program. Based on year 2008 survey in Mondokan Public Healt Service Sragen, it was found that 4,25 % of children under 5 years old considered undernutrition,coverage will be exclusive breastfeeding (6 month) of 5,39%. Only 45,5 % consumed iodized salt, and 70,5 % people participated in integrated service center. On the other hard 90 % of pregnant woman used Fe tablet. Objective : To understand the system of NRF program mapping in Mondokan Sragen Central Java which includes Input, Process, Output and Feed back Research Method : Based the tipe, this research implemented descriptive qualitative method. Interview was used to gain input, process, output and feed back. Primary data included input, process, output and feed back while secondary data includes output. The data were then analysed descriptively. Result: Input in the mapping of Family in conscious nutrition is policy from local goverment, the executor is the Head of Health center, nutrition officers and cadres, the funds came from goverment, facilities and infrastructure included vehicles and place. The process includes planning (time, place, sampling, instruments and advocacy), the program targets the entire family, community and staff involved, data collected in depth interviews using questionnaires, data processing and analysis is done by manual, presentation/publications presented in the workshop, the reporting system is to create a simple map and then reported in the form of books. Programs supporting factor is a good community participation while the human resources and socio economic society is still low. Output is understanding that the target fulfillment 80% is not reached (only 10%), feed back is done education and training Conclusion : Based on the evaluation of the implementation by funding could not comply with the standart of department of health because the funds are not entirely from the district health department. The other factor are collection and analysis of data (the formula used is not appropriate), sampling (sampling criteria are not considered) and the results / outputs. feedback in the form of counseling and conducted training. Keyword : kadarzi, Input, Process, Output, Feed back Bibliography : 19 : 1983-2009 GAMBARAN SISTEM MANAJEMEN PROGRAM PEMETAAN KELUARGA SADAR GIZI DI PUSKESMAS MONDOKAN KABUPATEN SRAGEN JAWA TENGAH TAHUN 2007 Pendahuluan : Program Kadarzi adalah salah satu program dari pemerintah dan termasuk dalam Rencana Aksi Pangan dan Gizi Nasional (RAPGN). Berdasarkan hasil survei pada tahun 2008 di Puskesmas Mondokan Kabupaten Sragen, diketahui bahwa masih ditemukan balita BGM (bawah garis merah) sebesar 4,25 %, cakupan ASI Eksklusif (6 bulan) sebesar 5,39%, cakupan tablet besi (Fe 90) untuk ibu hamil sebesar 90%, cakupan konsumsi garam Iodium sebesar 45,5% serta rendahnya partisipasi masyarakat dalam kegiatan posyandu yang hanya sebesar 70,5%. Tujuan : Mengetahui gambaran sistem manajemen progam pemetaan keluarga sadar gizi di Puskesmas Mondokan Kabupaten Sragen Jawa Tengah yang meliputi Input, Proses, Output dan feed back Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan jenis penelitian diskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman wawancara untuk menggali data Input, Proses, output dan feed back Kadarzi. Jenis data yang diambil adalah data primer meliputi data Input, Proses dan feed back sedangkan data sekunder meliputi data output. Pengolahan data secara deskriptif kualitatif. Hasil : Input dalam pemetaan kadarzi adalah kebijakan dari DKK. Sebagai pelaksana adalah Kepala Puskesmas, petugas gizi dan kader. Sumber dana dari puskesmas dan DKK. Sarana dan prasarana berupa kendaraan dan tempat yang memadai. Proses meliputi perencanaan (waktu,tempat, sampling, instrumen dan advokasi) dalam proses ini pengambilan data tidak sesuai dengan petunjuk teknis karena kriteria sampel tidak diperhatikan dan penggunaan rumus yang tidak tepat. Sasaran program adalah seluruh anggota keluarga, masyarakat dan petugas yang terkait. Cara pengumpulan data dengan wawancara menggunakan kuesioner Kadarzi. Pengolahan dan analisis data dengan cara manual. Penyajian disampaikan dalam lokakarya mini. Sistem pelaporan adalah dengan membuat peta sederhana kemudian dilaporkan dalam bentuk buku. Output/cakupan Kadarzi hanya 10% dari target sebesar 80%. feed back yang dilakukan adalah penyuluhan dan pelatihan. Kesimpulan : Berdasarkan evaluasi pelaksanaan kegiatan Kadarzi di Puskesmas Mondokan yang belum sesuai dengan ketentuan departemen kesehatan adalah dana karena dana tidak sepenuhnya dari DKK. pengumpulan dan analisis data (rumus yang digunakan tidak sesuai), sampling (kriteria sampel tidak diperhatikan) dan hasil/output. Umpan balik yang dilakukan berupa penyuluhan dan pelatihan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Kadarzi, Input, Proses, Umpan balik Kepustakaan : 19 : 1983-2009
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RN Nutrition
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Gizi
Depositing User: Users 13 not found.
Date Deposited: 22 Jun 2010 08:23
Last Modified: 14 Sep 2022 07:25
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/7676

Actions (login required)

View Item View Item