DISIPLIN BERLALU LINTAS DAN MOTIVASI KESELAMATAN DIRI DITINJAU DARI JENIS KELAMIN

YUNITA, RATNA (2009) DISIPLIN BERLALU LINTAS DAN MOTIVASI KESELAMATAN DIRI DITINJAU DARI JENIS KELAMIN. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF (Bab I)
Bab_I.pdf

Download (36kB)
[img] PDF (Full Text)
F100050113.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (458kB)

Abstract

Disiplin berlalu lintas merupakan kepatuhan terhadap peraturan-peraturan yang telah ditetapkan dan mengikuti peraturan tersebut, berupa tertulis maupun tidak tertulis ketika seseorang sedang mengendarai kendaraan bermotor di jalan raya. Sanggup menerima sangsi-sangsi atau hukuman apabila melanggar peraturan tersebut. Setiap remaja yang mengendarai sepeda motor haruslah mematuhi segala peraturan lalu lintas di jalan raya yang telah ditetapkan oleh kepolisian, apabila sampai terjadi pelanggaran kecenderungan disiplin berlalu lintas dapat dikatakan rendah, maka diperlukan motivasi yang dapat mendorong individu agar mematuhi peraturan lalu lintas. Motivasi keselamatan diri adalah dorongan yang ada dalam setiap diri manusia untuk memenuhi atau memuaskan kebutuhannya, dimana individu dalam melakukan suatu tindakan berupa perlindungan, pembelaan diri akan keteraturan dan stabilitas keamanan dirinya sehingga keselamatan dirinya selalu terjaga. Tujuan penelitian ini antara lain untuk mengetahui 1) tingkat disiplin berlalu lintas antara remaja pria dengan remaja wanita 2) tingkat motivasi keselamatan diri antara remaja pria dengan remaja wanita. Hipotesis yang digunakan yaitu : Ada perbedaan tingkat disiplin berlalu lintas dan motivasi keselamatan diri ditinjau dari jenis kelamin. Dimana wanita memiliki tingkat disiplin berlalu lintas dan motivasi keselamatan diri lebih tinggi dari pada pria. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive incidental non random sampling.Subjek dalam penelitian ini berjumlah 80 remaja dengan perincian 40 remaja pria dan 40 remaja wanita. Berdasarkan hasil analisis data yang menggunakan t-test, diperoleh nilai disiplin berlalu lintas uji t antar A (A1-A2) = - 0,459 dengan P = 0,625(P > 0,05). Hasil ini berarti tidak ada perbedaan disiplin berlalu lintas antara remaja pria dan wanita. Disiplin berlalu lintas pada remaja pria dan wanita tergolong tinggi, yang ditunjukkan oleh rerata empirik disiplin berlalu lintas pria sebesar 143, 850 dan rerata hipotetik pria sebesar 107, 5. Rerata empirik disiplin berlalu lintas wanita sebesar 145, 150 dan rerata hipotetik wanita sebesar 107, 5. Nilai motivasi keselamatan diri uji t antar A (A1-A2) = 0,708 dengan P = 0, 512 (P > 0,05). Hasil ini berarti tidak ada perbedaan motivasi keselamatan diri antara remaja pria dan wanita. Hal ini berarti hipotesis yang diajukan tidak diterima kebenarannya. Motivasi keselamatan diri pria dan wanita tergolong tinggi, yang ditunjukkan oleh rerata empirik motivasi keselamatan diri pria sebesar 143, 600 dan rerata hipotetik pria sebesar 107, 5. Rerata empirik motivasi keselamatan diri wanita sebesar 141, 650 dan rerata hipotetik wanita sebesar 107, 5.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: motivasi, disiplin lalulintas, jenis kelamin
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)
Divisions: Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User: Musyarofah Siti
Date Deposited: 09 Mar 2010 07:55
Last Modified: 10 Apr 2013 08:24
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/6606

Actions (login required)

View Item View Item