HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI GURU TERHADAP SERTIFIKASI DENGAN PROFESIONALISME DALAM MENGAJAR

Rahmanto, Toni Gunawan (2009) HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI GURU TERHADAP SERTIFIKASI DENGAN PROFESIONALISME DALAM MENGAJAR. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

[img]
Preview
PDF
F100030211.pdf

Download (80kB)
[img] PDF
F100030211.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Masih lesunya pendidikan di Indonesia tidak terlepas dari kebijakan Pemerintah yang tidak konsisten dalam memajukan pendidikan, dalam hal ini kurangnya penghargaan profesi guru. Sehingga sangat mempengaruhi kinerja guru itu sendiri yang mengarah pada profesionalisme guru. Melihat nasib dan kesejahteraan guru yang memprihatinkan itulah, pemerintah Indonesia ingin memberikan Reward berupa pemberian tunjangan profesional yang berlipat dari gaji yang diterima. Akan tetapi, syaratnya tentu saja guru harus lulus ujian sertifikasi. Tujuan penelitian ini antara lain untuk mengetahui hubungan antara persepsi guru terhadap sertifikasi dengan profesionalisme dalam mengajar. Hipotesis yang diajukan ada hubungan positif antara persepsi guru terhadap sertifikasi dengan professionalisme dalam mengajar. Subjek dalam penelitian ini adalah guru SMP Negeri 1 Salatiga yang berjumlah 20 orang dan guru SMP Negeri 2 Salatiga yang berjumlah 20 orang. Total subjek ada 40 orang.. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sample. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala persepsi guru terhadap sertifikasi dan skala profesionalisme. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,413; p = 0,008 (p < 0,01). Hasil tersebut menunjukkan ada hubungan positif yang sangat signifikan antara persepsi guru terhadap sertifikasi dengan profesionalisme. Hal ini berarti variabel persepsi guru terhadap sertifikasi dapat digunakan sebagai prediktor (variabel bebas) untuk memprediksikan variabel profesionalisme. Semakin positif persepsi guru terhadap sertifikasi maka semakin tinggi profesionalisme, begitu sebaliknya semakin rendah atau negatif persepsi guru terhadap sertifikasi maka semakin rendah profesionalisme. Persepsi guru terhadap sertifikasi pada subjek penelitian tergolong sedang ditunjukkan rerata empirik (RE) = 147,025 dan rerata hipotetik (RH) = 132,5. Profesionalisme pada subjek penelitian tergolong sedang ditunjukkan rerata empirik (RE) = 85,550 dan rerata hipotetik (RH) = 87,5. Sumbangan efektif variabel persepsi guru terhadap sertifikasi terhadap profesionalisme sebesar 17% yang ditunjukkan oleh koefisien determinan (r2) sebesar 0,170.Berdasarkan hasil analisis data penelitian maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara persepsi guru terhadap sertifikasi dengan profesionalisme. Hal ini berarti variabel persepsi guru terhadap sertifikasi dapat digunakan sebagai prediktor (variabel bebas) untuk memprediksikan variabel profesionalisme dalam mengajar.

Item Type: Karya ilmiah (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Persepsi, sertifikasi, profesionalisme
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Psikologi
Depositing User: Ken Retno Yuniwati
Date Deposited: 01 Feb 2010 08:52
Last Modified: 27 Oct 2011 07:10
URI: http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/5902

Actions (login required)

View Item View Item